Sejak pandemi Covid 19 semua ekonomi club besar yang ada di eropa mulai perlahan menurun dan tidak stabil, membuat para petinggi petinggi club eropa harus berfikir keras bagaimana carannya untuk menstabilkan ekonomi club. Inilah yang terjadi kepada Barcelona karena ekonomi yang kurang baik dan stabil Barcelona mengurungkan niat nya untuk mendatangkan Neymar dan Lautaro Martinez pada musim ini. Berawal dari kabar Neymar yang ini balik ke Barcelona dan beberapa pemain yang ingin didatangkan Barcelona semenjak ada Covid 19 ini Barcelona mengurungkan niat nya sementara.
Barcelona melepas Neymar pada tahun 2017 lalu seharga 222 juta euro atau sekitar 3,53 triliun rupiah dan Neymar menjadi pemain dengan harga transfer termahal pada tahun 2017. Hingga akhirnnya Barcelona menyesal sudah melepas Neymar ke PSG, beberapa upaya sudah dilakukan oleh Barcelona untuk mendapatkan kembali Neymar dengan cara tukar tambah dengan Antoine Griezman tetapi cara itu tidak berhasil.
Barcelona juga dirumorkan ingin mendatangkan Lautaro Martinez pemain andalan Intermilan yang sudah mencetak 19 gol dan 6 asist membuat Barcelona tergiur akan penampilan Lautaro Martinez.
Sayangnya Barcelona harus mengurungkan niat tersebut dikarenakan masalah financial yang sedang drop atau turun ditambah lagi masalah internal beberapa pemain salah satunnya messi yang merasa tidak nyaman di barcelona karna bertengkar dengan Eder Sarabia
