Nah, setelah soal bisnis dan kisah cinta, sekarang Kaesang tiba-tiba mengutarakan niatnya untuk terjun ke dunia politik.
Sebetulnya, pengusaha yang "hijrah" menjadi politisi, merupakan fenomena yang biasa saja, bahkan sejak dari dulu.
Aburizal Bakrie dan Jusuf Kalla adalah contoh politisi senior yang berlatar belakang pengusaha.
Contoh lain yang lebih muda, Hary Tanoe yang membentuk Partai Perindo dan Sandiaga Uno yang aktif di Partai Gerindra.
Jangan lupa, Joko Widodo sendiri adalah seorang pengusaha, sebelum ikut ajang pemilihan Wali Kota Solo.
Hanya saja, untuk Kaesang terasa agak istimewa, karena itu tadi, posisinya yang menjadi putra bungsu Presiden yang sebelumnya tak ada indikasi akan jadi politisi.
Tak pelak lagi, ada saja pengamat yang mengaitkan keinginan Kaesang sebagai bagian dari "dinasti politik Jokowi".
Soalnya, sebelum Kaesang, sudah terlebih dahulu ada nama putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, yang terpilih sebagai Wali Kota Solo.
Bahkan, karena kesuksesannya di Solo, sudah beberapa parpol yang berminat menjadikan Gibran sebagai calon gubernur, bisa jadi di Jawa Tengah atau di DKI Jakarta.
Gibran sendiri, seperti ayahnya, adalah kader PDIP. Megawati sebagai Ketua Umum PDIP dan juga Ketua DPR RI Puan Maharani, tampaknya menaruh harapan besar pada Gibran.
Selain Gibran, tercatat pula nama Bobby Nasution, menantu Presiden Jokowi yang terpilih menjadi Wali Kota Medan, Sumatera Utara.
