Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

"Big Bad Wolf", Ketika Pengunjung Kalap Memborong Buku

10 Maret 2019   08:34 Diperbarui: 10 Maret 2019   08:51 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gate masuk pameran buku (dok pribadi)

Ternyata pembeli buku berbahasa Inggris tak kalah ramainya dengan yang berbahasa Indonesia. Beberapa pengunjung warga negara asing terlihat mengunjungi Big Bad Wolf ini. Tapi banyak pula remaja Indonesia yang sengaja membeli buku asing.

Harus diakui, remaja sekarang semakin banyak yang pintar berbahasa Inggris, sebagian karena sekolah di sekolah berlabel internasional, sebagian karena belajar sendiri, atau pintar dengan sendirinya karena rajin berkomunikasi di dunia maya.

Dok pribadi
Dok pribadi
Dari pengamatan sekilas, buku-buku yang banyak diborong adalah buku agama, novel, dan buku anak-anak. Tapi Big bad Wolf juga menyediakan banyak buku bertema khusus seperti tentang disain grafis, arsitektur, fotografi, dan sebagainya.

O ya tentang nama Big Bad Wolf, ternyata berasal dari dongeng anak-anak, seekor serigala yang menyerupai seorang nenek tua dan berpura-pura tidur agar dapat memangsa Little Red Riding Hood, yang kemudian dipakai sebagai nama ajang pameran oleh pengusaha Malaysia Andrew Yap.

Even seperti ini sangat penting untuk menumbuhkan minat baca masyarakat. Namun bila tahun depan diadakan lagi sebaiknya area yang dipakai lebih luas lagi. ICE tetap layak, tapi hall yang terpakai sebaiknya ditambah. Dengan kondisi yang sekarang, lorong terasa sempit karena sebagian pengunjung membaca buku padahal trolinya menghambat arus pengunjung lain.

Penataan buku juga agak acak-acakan , mungkin karena masing-masing meja tidak ada pengawasnya. Ada pengunjung yang berani membuka segelan plastik buku, membaca sebentar, kemudian menarok asal-asalan saja.

Kalau tidak keliru ajang pameran buku ini masih buka sampai tanggal 11 Maret 2019. Masih ada kesempatan bagi yang ingin berkunjung ke sana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun