Pada akhirnya, permasalahan guru honorer tidak hanya menyangkut nasib individu mereka saja, tetapi juga berkaitan erat dengan kualitas pendidikan bangsa secara keseluruhan. Bagaimana mungkin kita dapat mengharapkan generasi penerus yang cerdas dan berkualitas jika para pendidiknya sendiri hidup dalam ketidakpastian dan keterbatasan?
Sudah saatnya kita menghargai jasa para guru honorer sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Mereka telah memberikan pengabdian yang luar biasa dalam membangun fondasi pendidikan bangsa. Oleh karena itu, sudah selayaknya mereka mendapatkan penghargaan dan perlindungan yang sepadan dengan pengorbanan yang telah mereka berikan.
Jangan biarkan lagi nasib guru honorer terombang-ambing dalam ketidakpastian birokrasi. Berikan mereka kepastian karir, kesejahteraan yang layak, dan penghargaan yang setimpal atas jasa-jasa mereka. Hanya dengan demikian, kita dapat memastikan bahwa pendidikan bangsa berada di tangan para pendidik yang berkualitas dan termotivasi untuk terus mencerdaskan anak-anak bangsa.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI