Konvergensi Media di Era Modern

Globalisasi adalah salah satu contoh dari perubahan social. Gobalisasi berasal dari kata globalizatioan, global artianya dunia sedangkan lization artinya proses. Globalisasi terjadi karena teknologi yang memungkinkan untuk melakukan pertukaran informasi antarnegara. Globalisasi akan mendorong masyarakat untuk berinteraksi langsung dalam berbagai kegiatan ataupun forum internasional. 

Menurut Selo Seomardjan globalisasi adalah terbentuknya sebuah komunikasi dan organisasi di antara masyarakat satu sama lain yang berbeda dan memiliki tujuan untuk mengikuti kaidah-kaidah baru yang sama. 

Hubungan tersebut disebabkan oleh penemuan baru seperti alat elektronik dan internet. Saat ini masyarakat Indonesia mengalami banyak sekali berbagai produk media massa. Misalnya tabloid, majalah, dsb. Munculnya majalah-majalah  di Amerika dan Eropa versi Indonesia  seperti bazaar, dll.

Di era globalisasi yang berkembang pesat saat ini, tidak dapat dipungkiri bahwa semua benda yang dapat kita lihat mengalami perkembangan yang cukup pesat. Tidak hanya berkembang namun semua system dan lain sebagainya mengalami peringkasan. Televisi juga terkena dampaknya. Seiring berkembangnya stasiun televisi yang terus meningkat dari tahun ke tahun. 

Banyak stasiun televisi mengalami persaingan yang cukup keras. Sehingga muncul konvergensi media yang dimana beberapa stasiun televisi bahkan media lainnya yang membentuk untuk tetap bertahan di persaingan media saat ini. Konvergensi media adalah penggabungan media massa dengan media digital yang digunakan dan diarahkan ke satu tujuan. Biasanya merujuk pada perkembangan teknologi komunikasi ke digital. Kovergensi media tergesernya minat masyarakat terhadap televisi. 

Dengan terjadinya kovergensi media dan juga canggihnya teknologi terjadinya penyebab perubahan pola interaksi terhadap masyarakat. Perkembangan konvergensi seperti alat komunikasi dulu hanya memiliki jangkauan yang sangat pendek atau terbatas, alat komunikasi terduhulu membutuhkan waktu lama dalam mengantar pesan, alat komunikasi hanya mampu menyampaikan atau menerima pesan dengan jarak yang tidak terlalu jauh dan membutuhkan waktu yang lama, sedangkan perkembangan konvergensi media jaman sekarang seperti alat komunikasi yang dapat menjangkau keseluruh dunia, alat komunikasi yang sekarang dapat mengantar pesan dengan cepat, dan berupa alat elektronik alat yang dapat menyampaikan atau menerima pesan dengan cepat walaupun jarak jauh.

Pada tahun 1876 Graham Bell dikenal sebagai penemu telepon di Amerika. Seiring berjalannya waktu muncul lah internet yang sampai saat ini masih digunakan oleh masyarakat, setelah adanya internet kabel telepon dapat digantikan dengan jaringan internet. Misal seperti buku, orang dulu sering ke toko buku untuk hanya sekedar membaca, sekarang sudah tidak perlu pergi ke toko untuk membacanya karena sudah ada internet e-book, dsb. 

Dan saat ini setiap orang memiliki smartphone atau ponsel pintar, di dalam smartphone tersebut terdapat aplikasi-aplikasi yang membantu dan mempermudah penggunanya. Aplikasi-aplikasi dapat di download atau di unduh. Misalnya aplikasi gojek, shopee, tokopedia, dsb. Aplikasi tersebut juga memiliki fungsi tersendiri seperti aplikasi gojek barang yang tertinggal bisa diantar menggunakan ojek online atau aplikasi gojek, barang yang tertinggal pun bisa sampai ditangan kita. 

Contoh lain belanja kebutuhan, dulu kalau setiap imgin berbelanja harus pergi keluar rumah untuk membeli barang-barang yang di inginkan atau dibutuhkan, sekarang sudah tidak perlu keluar rumah untuk membeli barang tersebut karena sudah ada aplikasi seperti shopee, tokopedia, dsb jadi tidak perlu keluar rumah untuk membeli barang yang diinginkan. Contoh lain televisi yang dulu banyak masyarakat sangat suka atau gunakan setiap hari untuk mencari-cari informasi atau hiburan sekarang sudah mulai berkurang karena adanya youtube dan indihome (sambungan internet) yang memberikan kemasaan fungsi dan teknik yaitu berupa video yang berisikan informasi maupun untuk hiburan. 

Dengan begitu acara tv dipindahkan ke youtube jadi bisa lihat acara-acara tv sebelumya yang belum dilihat. Karena di youtube memiliki konten lebih banyak daripada televisi dan youtube membuat dirinya lebih unggul karena apapun yang masyarakat ingin cari di youtebe menyediakan, contohnya memutar ulang acara/informasi yang sebelumya tayang di televisi. 

Menurut survey pada januari 2018 hasil tersebut membuktikan 53% penduduk Indonesia lebih youtube. Tidak hanya youtube, indihome juga tak kalah unggul, lebih menariknya indihome memiliki semua channel televisi di dunia baik channel lokal ataupun channel dari luar. Kovergensi media memiliki sisi baik dan sisi buruk.