Mohon tunggu...
Irgi Sukma Wijaya
Irgi Sukma Wijaya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa IPAI UPI 2018

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Antusiasme Siswa Baru SMAN 1 Cisarua Tahun 2021 Mengikuti Kegiatan Orientasi Pendidikan Kepramukaan di Masa Pandemi

31 Juli 2021   15:56 Diperbarui: 31 Juli 2021   19:03 258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pelaksanaan OPK SMA Negeri 1 Cisarua Tahun 2021 (dokpri)

Pendidikan kepramukaan merupakan ekstrakurikuler wajib yang dilakukan oleh siswa SD, SMP, dan SMA. Hal ini sesuai dengan Peraturan menteri Pendidikan dan kebudayaan Nomor 63 Tahun 2014 tentang Pendidikan Kepramukaan.

Di tengah kondisi pandemi Covid-19 ini yang tidak memperbolehkan siswa belajar di sekolah, SMA Negeri 1 Cisarua melakukan inovasi dengan melakukan kegiatan Pendidikan Kepramukaan (OPK) secara daring via Zoom Meeting yang dihadiri oleh seluruh siswa baru kelas X.

Pada Senin, 26 Juli 2021, SMA 1 Cisarua resmi melakukan kegiatan OPK secara daring melalui Zoom Meeting yang Minggu sebelumnya juga melakukan kegiatan berupa Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS). Bermodalkan kegiatan sebelumnya yang dilakukan secara daring via Zoom Meeting juga, SMA Negeri 1 Cisarua optimis akan kegiatan selanjutnya.

OPK di SMA Negeri 1 Cisarua dilakukan dua hari, mulai dari hari Senin, 26 Juli 2021 sampai dengan Selasa, 27 Juli 2021 yang dihadiri oleh sekitar 80% siswa jika dilihat dari partisipan dalam Zoom Meeting. Persentase tersebut relatif besar mengingat kondisi sedang pandemi dan siswa berinisiatif mengikuti kegiatan dengan kuota pribadi.

Antusiasme siswa dalam mengikuti OPK tidak lepas dari rangkaian kegiatan acara yang menarik dan bermanfaat untuk diikuti.

Di hari pertama, kegiatan dibuka oleh pematerian dari Kepala Sekolah SMAN 1 Cisarua, Kak Tuti Kurniawati, M.Pd. dengan pemaparan kurikulum dan kaitannya dengan pramuka sebagai ekstrakurikuler wajib. Beliau memaparkan landasan hukum wajibnya kegiatan Pramuka dengan menyampaikan landasan yang sudah ditulis oleh penulis di atas. Kemudian, beliau juga memaparkan tujuan Pendidikan Kepramukaan, yaitu: berjiwa patriot dan taat hukum; memiliki kepribadian berakhlak mulia; disiplin dan menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa dan agama; memiliki kecakapan hidup sebagai kader bangsa dalam menjaga dan membangun NKRI dan mengamalkan Pancasila; dan melestarikan lingkungan hidup.

Selanjutnya, Kak Tuti juga menyampaikan output dari Pendidikan Kepramukaan, yaitu: melahirkan jiwa kepemimpinan; bisa menyesuaikan diri di berbagai situasi sesuai zamannya, memberi jejak yang bermanfaat, dan mengimplementasikan nilai-nilai kepramukaan sebagai cerminan Jabar Masagi.

Terakhir, Kak Tuti menyampaikan lingkungan Pendidikan Kepramukaan, yaitu: lingkungan masyarakat; lingkungan keluarga; dan lingkungan sekolah.

Disela-sela pematerian selanjutnya, terdapat games interaktif yang disampaikan oleh Master of Ceremony (MC). Games interaktif tersebut berupa pertanyaan-pertanyaan seputar Pramuka yang kemudian dijawab oleh siswa terpilih. Ada banyak siswa yang mengangkat tangan, hal ini membuktikan antusiasnya siswa dalam mengikuti kegiatan OPK ini.

Selanjutnya, pematerian dilanjutkan oleh Kak Yosep Aksiana yang menyampaikan tentang pengenalan simbol-simbol Pramuka dan Api Unggun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun