Mohon tunggu...
Nita Rien
Nita Rien Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan

Menulis adalah cara saya melatih diri untuk bertanggungjawab dengan apa yg sudah dikaruniakan pada saya.

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Sambalnya Mana

16 September 2019   12:55 Diperbarui: 16 September 2019   13:04 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sambal terasi (dokumentasi pribadi)

Saya terbiasa kalau makan itu harus ada pedas pedasnya. Kalaupun tak ada sambal setidaknya ada cabe rawitnya. Ada sambal saja sudah cukup, paling tinggal rebus labu siam mini, kol, kacang panjang, atau yg langsung bisa dimakan mentah seperti selada, daun poh-pohan, terong bulat, timun. Bisa habis nasi sepiring dalam sekejap mata he..he.. Tidak perlu ada lauk daging, cukup dengan sayur saja, sudah nikmat sekali.

Tapi saya lebih suka sambal yg biasa saja, tidak pakai level level-an pedasnya. Pedasnya masih batas normal. Jadi masih bisa dinikmati dengan nyaman. Kalau saya yg bikin sambel sendiri, sukanya ya diulek bukan diblender. Walaupun lebih melelahkan tapi kok ya lebih suka diulek ya.

Saya suka coba berbagai macam sambal. Ada sambal bawang, sambal terasi, sambal ijo, sambal mentah, sambal tomat, sambal matah dan masih banyak lagi jenisnya. Semua rata-rata saya suka.

Makin mantap ini kalau makan siang pakai sambal.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun