Mohon tunggu...
Ira Fernanda
Ira Fernanda Mohon Tunggu... Mahasiswa

Belajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Quarter Life Crisis di Kalangan Mahasiswa: Antara Ambisi, Tekanan, dan Pencarian Jati Diri

7 Oktober 2025   19:30 Diperbarui: 7 Oktober 2025   19:22 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di era digital, mahasiswa mudah membandingkan diri dengan orang lain. Melihat teman sebaya sudah bekerja, menikah, atau berprestasi bisa menimbulkan rasa minder dan tidak percaya diri.

4. Ketidakpastian Karier

Rasa takut akan masa depan, sulitnya mencari pekerjaan, serta bingung menentukan passion menjadi pemicu utama munculnya kecemasan.

5. Permasalahan Relasi dan Lingkungan Sosial

Hubungan pertemanan, percintaan, dan lingkungan kampus yang kompetitif juga dapat memperburuk tekanan mental mahasiswa.

Dampak yang dapat dirasakan Mahasiswa

Mahasiswa yang mengalami quarter life crisis umumnya menunjukkan gejala seperti kehilangan motivasi belajar, sulit fokus, mudah stres, hingga merasa tidak berarti. Beberapa bahkan mengalami gejala psikosomatis seperti sulit tidur, nafsu makan menurun, dan kelelahan emosional.

Penelitian dari Jurnal Psikologi UGM (2023) menunjukkan bahwa tingkat kecemasan mahasiswa Indonesia meningkat signifikan pasca pandemi, terutama karena ketidakpastian akademik dan ekonomi.

Fenomena ini berdampak langsung terhadap produktivitas belajar, kemampuan beradaptasi, serta kesehatan mental mahasiswa secara keseluruhan.

Strategi Menghadapi Quarter Life Crisis

1. Refleksi Diri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun