Mohon tunggu...
Intan Ari Fadhila
Intan Ari Fadhila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pribadi

Pelajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perusahaan FedEx Express sebagai Fasilitator

27 Juli 2021   08:25 Diperbarui: 27 Juli 2021   08:28 558
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gaya kepemimpinan fasilitatif menggunakan sejumlah pola komunikasi tidak langsung untuk membantu kelompok mencapai tujuan dan membangun komitmen atas keputusan yang diambil. Agar efektif dalam organisasi modern, manajer perlu menjadi pemimpin fasilitatif, mempelajari apa artinya jadi pemimpin.

Memfasilitasi berarti mempermudah dan seorang pemimpin adalah orang yang dapat membuat orang lain mencapai tugas yang diberikan. Oleh karena itu, pemimpin fasilitatif adalah orang dengan otoritas atau pengaruh yang mendorong orang lain untuk bangun dan melakukan sesuatu. 

Kepemimpinan fasilitatif adalah tentang menggunakan keahlian kolektif kelompok untuk menerima tanggung jawab dan memecahkan masalah bisnis secara kolektif. Secara tidak langsung, manajer menggunakan otoritas mereka untuk membuat keputusan, yang akan diikuti oleh karyawannya.

Ini adalah gaya kepemimpinan yang dpaat digunakan oleh siapa saja yang menjalankan organisasi. Kepemimpinan fasilitatif juga dapat dibuat dengan menciptakan tim yang dikelola sendiri, yang membuat keputusan tanpa memerlukan figur berwibawa yang memberikan instruksi. Meskipun gaya kepemimpinan ini memiliki banyak keuntungan tetapi ini bukan gaya yang sesuai untuk semua situasi atau semua organisasi. 

Meskipun mungkin menghasilkan untuk sekolompok orang, hal itu mungkin menciptakan sikap apatis dan kebiasaan kerja yang tidak efisien dalam kelompok lain. 

Pendekatan ini membutuhkan perencanaan yang matang. Budaya bisnis dan waktunya harus mendukung dan para pemimpin harus menilai situasi dan keadaan sebelum memutuskan tingkat keterlibatan karyawan.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun