Mohon tunggu...
Inspirasiana
Inspirasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer Peduli Edukasi.

Kami mendukung taman baca di Soa NTT dan Boyolali. KRewards sepenuhnya untuk dukung cita-cita literasi. Untuk donasi naskah, buku, dan dana silakan hubungi: donasibukuina@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

35 Tahun yang Sama

14 Februari 2022   05:40 Diperbarui: 14 Februari 2022   07:10 256
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
35 Tahun yang sama (sumber: IG Longplay80

Jakarta, 14 Februari 1987

Rasanya tak ingin aku ada di ruangan itu. Tersenyum manis, Maria mulai beranjak dari duduknya sambil menyambut jari-jemari Togap yang berdiri di depannya mengajaknya untuk berdansa.

Tak pelak, pecah riuh rendahlah seluruh teman sekelas 6 A yang sore itu mengadakan pesta Valentine di rumah Citra, ketua kelas kami.

Maria dan Togap, Togap dan Maria, pasangan terideal di kelas 6 A. Tak ada di dunia ini yang lebih ideal dari mereka.

Togap yang tampan, berbadan atletis, jago basket dan jago segala olah raga. Maria yang senyumnya teramat manis dan... ah sudahlah, tak cukup perbendaharaan kata-kataku untuk menggambarkan sempurnanya dia, yang diam-diam hidup di anganku, siang dan malam.

Seruan teman-temanku masih begitu gemuruh saat Maria dan Togap bergandengan, bergerak ke tengah ruangan untuk mulai berdansa slow..

Suara lirih mengalun Richard Sanderson dari speaker mini compo di meja di sampingku mulai terdengar mengiringi pasangan belia itu saat jerit pukau teman-temanku sedikit mereda.

"Met you by surprise
I didn't realize
That my life would change forever
..."

Togap menempelkan kedua tangannya di pinggang Maria sementara Maria, malu-malu, merangkul ringan pundak Togap. Pasangan itu bergerak perlahan mengikuti musik.

Pemandangan yang membuatku limbung dan merasa menjadi pecundang...

***
Saint-Quentin-en-Yvelines (Perancis), 14 Februari 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun