Mohon tunggu...
inggarlistiary
inggarlistiary Mohon Tunggu... MAHASISWA S1 PGSD

Saya orangnya suka explore alam karena alam itu tenang, saya suka menulis kalo mood hehe. GEN Z yang fomo dalam hal apapun

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa UNNES Kembangkan Kreativitas & Cinta Budaya di MI AL-BAROKAH lewat Buku Panduan Berjudul "BERBUDAYA LEWAT PAPER QUILLING"

2 Oktober 2025   15:26 Diperbarui: 2 Oktober 2025   15:26 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Foto menjelaskan kepada guru terkait Buku Berbudaya Lewat Paper Quilling)

Bojonegoro – Kreativitas dan kecintaan pada budaya Indonesia dapat diwujudkan dengan cara yang unik. Hal ini ditunjukkan oleh Inggar Rezha Listiary, mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi,  Universitas Negeri Semarang (UNNES), melalui buku panduan berjudul Berbudaya Lewat Paper Quilling. Buku tersebut memperkenalkan teknik seni kertas modern yang dipadukan dengan tokoh pewayangan Indonesia, yakni Gatotkaca.

Dalam kegiatan di MI Al Barokah, Inggar tidak hanya menyerahkan buku karyanya, tetapi juga memberikan penjelasan langsung kepada guru dan Kepala MI tentang bagaimana buku tersebut digunakan sebagai panduan pembelajaran. Guru diajak memahami langkah demi langkah proses membuat karya paper quilling, mulai dari menggulung kertas, menempel, hingga menyusunnya menjadi pola berbentuk tokoh pewayangan Gatotkaca.

Selain menjelaskan kepada guru, Inggar juga berinteraksi langsung dengan tiga siswa kelas 2. Ia mengenalkan apa itu paper quilling, bagaimana kertas bisa digulung menjadi bentuk-bentuk sederhana, dan mengapa kegiatan ini bermanfaat untuk melatih kreativitas. Siswa kelas 2 tampak antusias meskipun baru pertama kali mengenal seni ini. Mereka mendengarkan penjelasan dengan seksama, memperhatikan contoh gulungan kertas berwarna, dan mulai memahami bahwa kertas sederhana bisa diubah menjadi karya seni yang indah dan sarat makna budaya.

(Foto menjelaskan Buku Berbudaya Lewat Paper Quilling kepada siswa)
(Foto menjelaskan Buku Berbudaya Lewat Paper Quilling kepada siswa)

Paper quilling dikenal sebagai seni menggulung kertas tipis menjadi pola atau bentuk tertentu. Awalnya berkembang di Eropa, teknik ini kini dipadukan dengan budaya lokal agar pembelajaran lebih dekat dengan identitas bangsa. Melalui buku panduan ini, guru memperoleh instruksi yang sistematis dan mudah diikuti. Dengan demikian, mereka dapat mengajarkan seni paper quilling kepada siswa SD secara lebih efektif, kreatif, dan menyenangkan. 

Dalam buku tersebut dijelaskan bahwa, seni paper quilling tidak hanya menghasilkan karya indah, tetapi juga memiliki banyak manfaat pendidikan. Di antaranya:

  • Melatih motorik halus siswa melalui kegiatan menggulung dan menempel kertas.

  • Meningkatkan konsentrasi dan kesabaran, karena proses membutuhkan ketelitian.

  • Mengembangkan imajinasi dan kreativitas, dengan permainan warna dan pola.

  • Mengasah estetika, melalui pemilihan bentuk serta komposisi.

  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
    Lihat Pendidikan Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun