Mohon tunggu...
Dr Hendri Prastiyono
Dr Hendri Prastiyono Mohon Tunggu... Dosen Universitas Negeri Surabaya / Prodi S-1 Pendidikan IPS

Dilahirkan di kota Surabaya, Jawa Timur pada 10 Muharram 1405 Hijriyah atau tanggal 6 Oktober 1984, Menyelesaikan program S3 dari Jurusan Pendidikan Geografi, Universitas Negeri Malang dengan predikat cumlaude dan lulus 5 semester. Saat ini, menjabat dosen lektor di Prodi S-1 Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (PIPS), Fisipol, Universitas Negeri Surabaya. Minat keilmuan dan bidang keahliannya adalah penelitian dan pengembangan ilmu-ilmu sosial, pembelajaran geografi, mobile, dan outdoor learning. Pernah menjadi Mahasiswa Berprestasi Unesa (2006) guru berprestasi jawa timur (2018). Mengikuti internship programme di Angeles University Foundation (AUF), Filipina (2014). Pedagogic Training di University of Queensland, Australia (2019) dan Microsoft Certified Educator di Surabaya (2023)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Melalui Pengabdian Masyarakat, Dosen UNESA Hadirkan Inovasi Pembelajaran Mendalam dan Pengetahuan TKA untuk Tingkatkan Kompetensi Guru SMA Rumpun IPS

13 Oktober 2025   11:51 Diperbarui: 13 Oktober 2025   11:50 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan PKM Daring: FGD & Workshop Pembelajaran (Sumber: Penulis, 2025)

Sementara itu, Anggie Primary Holyson Hernanda, S.Pd., M.Pd., selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, menilai kegiatan ini memberi dampak nyata terhadap peningkatan mutu pembelajaran di sekolah.

“Pendampingan dari Unesa membantu kami menata ulang pendekatan kurikulum. Guru lebih sadar bagaimana AKM dan TKA bisa menjadi instrumen pembelajaran, bukan sekadar alat evaluasi,” ungkapnya.

Ketiga, kegiatan praktik mendesain pembelajaran dan TKA, yang menjadi puncak kegiatan PKM. Dalam sesi ini, guru secara langsung merancang lesson plan yang mengintegrasikan aspek kognitif, sosial, dan kontekstual dengan komponen asesmen minimum dan TKA. Hasil rancangan tersebut kemudian dipresentasikan dan mendapatkan umpan balik dari tim dosen Unesa.

Meningkatkan Literasi Asesmen dan Kompetensi Profesional Guru

Kepala SMAN 3 Mojokerto, Silfi Ariani, M.Pd., menyampaikan apresiasinya atas kontribusi tim dosen Unesa yang telah memberikan pembinaan intensif bagi guru rumpun IPS.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat. Guru kami menjadi lebih memahami bagaimana mendesain pembelajaran yang menantang, kontekstual, dan selaras dengan tuntutan asesmen nasional,” ujar Silfi.

Para guru peserta pun menyambut positif kegiatan ini. Mereka merasa terbantu dalam memahami konsep asesmen berbasis kompetensi dan penerapannya dalam kelas yang beragam.

“Biasanya kami kesulitan membuat soal atau aktivitas belajar yang sesuai level HOTS dan AKM. Melalui bimbingan ini, kami jadi lebih percaya diri dan punya acuan jelas,” ungkap salah satu peserta, Jenitta Vaulina Puspita Sari guru ekonomi SMAN 3 Mojokerto.

Prof. Wiwik menambahkan bahwa kegiatan PKM ini merupakan bagian dari komitmen Unesa dalam mengembangkan ekosistem pendidikan yang adaptif, berkelanjutan, dan berbasis konteks lokal.

“Unesa berupaya menjadi mitra strategis bagi sekolah dalam membangun guru-guru berkompetensi tinggi, yang mampu mendidik generasi kritis dan berkarakter,” pungkasnya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun