Mohon tunggu...
Syaiful W. HARAHAP
Syaiful W. HARAHAP Mohon Tunggu... Blogger - Peminat masalah sosial kemasyarakatan dan pemerhati berita HIV/AIDS

Aktivis LSM (media watch), peminat masalah sosial kemasyarakatan, dan pemerhati (berita) HIV/AIDS

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kasus HIV/AIDS pada 2 Waria di Barito Selatan Kalteng Justru Ditularkan oleh Laki-laki Heteroseksual

29 September 2022   18:49 Diperbarui: 29 September 2022   19:00 664
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penyebaran HIV/AIDS di Barito Selatan, Kalteng, Terkait 2 Waria Pengidap HIV/AIDS dan Laki-laki Heteroseksual. (Foto: Dok Pribadi/Syaiful W. Harahap

Selanjutnya banyak pula laki-laki yang tertular HIV/AIDS dari Waria pengidap HIV/AIDS tersebut (Lihat matriks kasus HIV/AIDS pada Waria di Barito Selatan).

Ketika dua Waria itu terdetksi mengidap HIV/AIDS berarti mereka minimal sudah tertular tiga bulan sebelumnya.

Maka, dalam rentang waktu 3 bulan sudah ada 540 laki-laki, antara lain penduduk Barito Selatan, yang berisiko tertular HIV/AIDS jika tiap malah seorang Waria ladeni 3 laki-laki (2 Waria x 3 laki-laki x 30 hari x 3 bulan).

Laki-laki ini dalam kehidupan sehari-hari sebagai suami sehingga ada risiko penularan HIV/AIDS ke istri yang selanjutnya ke anak.

Sebuah studi di Surabaya, Jatim, awal tahun 1990-an menunjukkan pelanggan Waria justru laki-laki beristri. Celakanya, mereka jadi 'perempuan' (ditempong) ketika melakukan seks anal dengan Waria yang jadi 'laki-laki' (menempong). Kondisi ini membuat laki-laki berisiko tinggi tertular HIV/AIDS.

Yang luput dari perhatian juga adalah jika orientasi seks Waria tersebut heteroseksual, maka itu artinya mereka punya istri dengan risiko menularkan HIV/AIDS ke istri yang selanjutnya ke anak.

Di bagian lain Arbaja mengatakan: "Jangan sampai kasus ini seperti gunung es, yang terlihat cuma dua. Namun, di tengah tengah masyarakat berkembang. Untuk seluruh tokoh masyarakat juga dapat bahu-membahu untuk menangkal dan mengantisipasi gerakan LGBT."

Ini pernyataan yang sangat naif karena Waria itu kasat mata sehingga tidak mungkin menyembunyikan diri.

Baca juga: Memberikan Pekerjaan Laki-laki Kepada Waria

Yang terkait dengan fenomena gunung es justru kasus HIV/AIDS. Sayang, dalam berita tidak ada penjelasan tentang jumlah kasus HIV/AIDS di Barito Selatan.

Yang perlu diingat bahwa jumlah kasus yang dilaporkan tidak menggambarkan kasus AIDS yang sebenarnya di masyarakat karena epidemi HIV/AIDS erat kaitannya dengan fenomena gunung es.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun