tadi malam sebelum tidur, melanjutkan membaca "ibuk" iwan setyawan
ya sedikit terispirasi karena memang seperti cermin di kehidupan saya...
kembali lebih memaknai apa arti bersyukur, menjalani hidup dengan ikhlas
mengerti hidup senantiasa semakin rumit, bahkan kadang - kadang sulit
namun itu kehidupanku, mau bagaimanapun ya aku harus menjalaninya
segala probematikannya ya aku harus mampu menjalaninya..
untuk sekarang tidak berharap lebih, hidup cukup..
masa depan disisi ekonomi dan material terpenuhi (bukan karena materialistis tapi ini realistis)
kemudian mendidik anak- anakku kelak menjadi sosok yang matang kepribadiannya, dan kuat untuk menghadapi gejolak di masa depannya
ahhh tak tau lah, lelah rasanya,
aku ingin sekali membahagiakan merekaorang - orang yang dekat padaku, simbah adik, bapak dan ibu tiri ku