Mohon tunggu...
Indi Nimatur Rohmatika
Indi Nimatur Rohmatika Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya memiliki hobi olahraga basket di waktu luang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Workshop Penggunaan Instrumen TGMD dan Dtatus Gizi dalam Upaya Peningkatan Literasi Gerak Siswa SD di Kota Malang Melalui Forum KKG Olahraga

28 November 2023   12:31 Diperbarui: 28 November 2023   12:41 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemaparan Materi oleh Tim Pengabdian PJKR FIK UM - Dok. pribadi

Pelaksanaan kegiatan pelatihan ini berlangsung selama 5 hari secara continue artinya tidak dilaksanakan dalam 5 hari secara berturut-turut. Pada hari pertama pemaparan materi oleh para tim pengabdian mengenai konsep perkembangan motorik dan instrumen TGMD. Hal yang pertama ditekankan adalah pemateri mengajak para guru PJOK untuk merefleksi diri dengan melakukan penyegaran mengenai materi perkembangan motorik. Sejauh mana para guru memahami dan bagaimana cara menganalisis dan melihat perkembangan motorik anak SD. Kemudian diberikan sosialisasi penggunaan instrumen TGMD yang tujuannya adalah para guru PJOK dapat menggunakan instrumen TGMD sebagai salah satu cara untuk melihat perkembangan motorik khusunya motorik kasar pada para siswa.

Selanjutnya pada hari-hari berikutnya adalah praktek yang dilakukan pada setiap wilayah KKGO kecamatan yang terdiri dari 5 kecamatan. Kegiatan praktek ini dilakukan untuk mengimplementasikan serta mencoba bagi para guru PJOK dalam menggunakan instrumen TGMD. Praktek dilakukan secara berkelompok dengan membawa instrumen serta menyiapkan siswa untuk melakukan gerakan yang sesuai dengan panduan pelaksanaan TGMD. Dalam prosesnya, tim pengabdian melakukan pendampingan apabila guru mengalami kesulitan dan kesalahan. Hasil dengan melakukan kerjasama kepada pengurus KKG Olahraga di Kota Malang, serta melakukan perizinan workshop dengan membuat surat tembusan ke Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang, serta melakukan persuratan-persuratan lainnya kepada instansi yang ikut andil dalam kegiatan workshop ini. Peningkatan pemahaman Guru-guru dalam KKG mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang penggunaan instrumen TGMD dan cara mengukur perkembangan motorik kasar siswa secara objektif. Mereka juga memahami pentingnya pemantauan status gizi dalam mendukung literasi gerak siswa.

Melalui penggunaan instrumen TGMD, guru-guru dapat mengidentifikasi kebutuhan dan tingkat perkembangan motorik kasar siswa secara lebih akurat. Ini memungkinkan mereka untuk merencanakan program pembelajaran yang lebih sesuai dengan kemampuan individu, mendorong partisipasi yang lebih aktif. Berdasarkan hasil dari instrumen TGMD, guru-guru dapat menyesuaikan kurikulum olahraga dan aktivitas fisik di sekolah. Hal ini membantu siswa untuk terlibat dalam kegiatan yang sesuai dengan kemampuan mereka, mendorong perkembangan motorik dan literasi gerak.

Praktek Penggunaan Instrumen TGMD oleh Guru PJOK - Dok. pribadi
Praktek Penggunaan Instrumen TGMD oleh Guru PJOK - Dok. pribadi

Pemantauan status gizi siswa memungkinkan guru-guru untuk mengidentifikasi anak-anak yang mungkin memiliki masalah gizi. Dengan bekerja sama dengan ahli gizi dan orang tua, mereka dapat memberikan intervensi yang sesuai untuk meningkatkan status gizi siswa. KKG Olahraga SD dapat mengintegrasikan hasil dari instrumen TGMD dan pemantauan status gizi ke dalam program kegiatan terpadu. Ini dapat mencakup pengembangan program olahraga, kegiatan fisik, serta edukasi tentang gizi yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa.

Tabel 1 Hasil Pre test dan Postes dari workshop TGMD

No

Jenis Test

n

Skor

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun