Mohon tunggu...
Indah Novita Dewi
Indah Novita Dewi Mohon Tunggu... Penulis - Hobi menulis dan membaca.

PNS dan Penulis

Selanjutnya

Tutup

Tradisi Pilihan

Bersedekah Melalui Ramadan Fair, Semua Tergantung Niat Kita

1 April 2023   11:39 Diperbarui: 1 April 2023   11:53 1479
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lokasi Ramadan Fair DWP BPSI LHK Makassar (dokumen DWP)

Ramadhan Fair

Sudah dua ramadan ini, tradisi melaksanakan Ramadan Fair (RF) digelar di kantor saya. Penggagasnya adalah ibu-ibu Dharma Wanita Persatuan (DWP) BPSI LHK Makassar. 

RF adalah semacam bazaar yang diselenggarakan selama bulan Ramadan pada saat hari kerja setiap pukul 14.00 - 16.00. Berbagai macam barang dijual di sana, terdiri dari kue-kue, minuman dan camilan ringan untuk berbuka puasa; lauk dan sayur untuk makan malam dan sahur; sembako; aneka busana, jilbab dan mukena untuk persiapan hari raya.

Produsen terdiri dari ibu-ibu anggota DWP yang punya keahlian memasak. Ada pula anggota yang menjual berbagai busana. Sedangkan konsumen, selain pegawai kantor kami sendiri, masyarakat sekitar kantor, juga pegawai kantor-kantor lainnya yang lokasinya dekat dengan kantor kami. 

Ibu Evita Hapsari sebagai ketua Bidang Ekonomi DWP bertindak sebagai ketua panitia RF dan bertanggungjawab terhadap pelaksanaan kegiatan RF yang rencana akan berjalan mulai 27 Maret sampai dengan 18 April 2023, jelang cuti bersama. Bu Evita sendiri adalah pegawai di kantor BPSI, sedangkan susunan kepanitiaan lainnya dimix antara pegawai perempuan dan ibu-ibu DWP (istri pegawai).

Walaupun seluruh pegawai perempuan ikut serta mendukung kegiatan ini, minimal sebagai petugas piket jaga, namun tidak perlu khawatir soal jam kerja. RF dimulai pukul 14.00 dan kantor saat bulan Ramadan tutup pukul 15.00. Selisih waktu satu jam ini sudah melalui izin kepala kantor secara resmi dan itupun tugasnya bergiliran. Lokasi RF juga masih di seputaran kantor, tepatnya di kantin, sehingga jika sewaktu-waktu ada rapat mendadak misalnya, pegawai yang bertugas di RF dapat diminta ke kantor.

Mau beli apa, Bu? (dokumen DWP)
Mau beli apa, Bu? (dokumen DWP)

Bersedekah Melalui Ramadhan Fair

Selain bertujuan menyediakan hidangan berbuka dan sekaligus memberikan kesempatan pada anggota DWP untuk menambah pemasukan di bulan Ramadan, RF mengakomodir konsumen yang ingin berbagi atau bersedekah. 

Ibu ketua DWP sudah memberikan contoh pada hari pertama RF, dengan memborong semua produk basah yang belum terjual pada hari itu dan membagi-bagikannya kepada petugas piket yang masih bertahan sampai RF tutup, serta sebagian dikirim ke masjid kantor untuk berbuka jamaah.

Ibu-ibu juga kadang membeli kue-kue, dan menjadikan kue-kue tersebut sebagai bonus untuk konsumen yang membeli hari itu.

Selain itu, RF menyediakan paket Ramadan (terdiri dari minyak, tepung, gula, sirup, dll) seharga Rp110.000. Jika bingung mau bersedekah apa untuk kerabat dan tetangga, paket Ramadan ini dapat dibeli sebagai alternatif.

Pengemasan paket sembako (dokumen DWP)
Pengemasan paket sembako (dokumen DWP)

 RF juga menyediakan voucher senilai Rp20.000 yang bisa ditukarkan untuk membeli berbagai produk yang dijual di RF. Kita dapat membeli voucher dan menyedekahkannya kepada orang-orang di sekitar kita supaya langsung memilih produk yang disukai di lapak RF. 

Berbagai ide sedekah melalui RF ini adalah dari berbagai kepala orang-orang yang ingin berkontribusi pada keberhasilan RF. Ada ide dari kepala balai, ide dari ibu ketua DWP, ide ketua panitia, maupun ide dari ibu-ibu anggota. 

Satu lagi ide sedekah yang mungkin tidak terlihat sebagai sedekah adalah memborong produk yang dijual di RF. Daripada kita membeli di tempat lain, lebih baik membeli produk jualan teman-teman kita sendiri, bukan? Kita senang karena kebutuhan dapur terpenuhi, dan teman-teman yang menjadi produsen di RF juga senang karena pulang dengan tangan kosong (jualan ludes) dan dompet penuh, alhamdulillah. Dan satu lagi, kas DWP juga bakal bertambah. Alhamdulillah.

Menu Andalan RF, Pisang Ijo (dokumen DWP)
Menu Andalan RF, Pisang Ijo (dokumen DWP)

Menu Andalan RF, Otak-otak bakar (dokumen bu Epi)
Menu Andalan RF, Otak-otak bakar (dokumen bu Epi)

Berbagai ide sedekah melalui RF dapat dilakukan. Bahkan sekadar datang ke RF menyapa teman-teman yang sedang piket dengan tersenyum dan mengeluarkan kata-kata penyemangat yang baik, itu sudah dapat dikatakan sebagai sedekah. Semua tergantung niat dalam hati kita. Sesuai hadits nabi, "Innamal a'malu binniyat." Sesungguhnya amal itu tergantung dengan niat.**

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Tradisi Selengkapnya
Lihat Tradisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun