Mohon tunggu...
Indah Novita Dewi
Indah Novita Dewi Mohon Tunggu... Penulis - Hobi menulis dan membaca.

PNS dan Penulis

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Sarapan Pecel Blitar di Makassar, Pilihan Menu di Akhir Pekan

19 Februari 2023   11:26 Diperbarui: 19 Februari 2023   11:28 426
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pecel Blitar di Makassar (Sumber: dokumen pribadi)

Akhir pekan tentu ada bedanya dengan hari-hari biasa, khususnya di rumah saya. Jika hari-hari biasa, kesibukan dimulai sejak pagi, bangun-sholat-mandi lalu menyiapkan sarapan untuk anak sekolah dan orang dewasa ke kantor. Jika akhir pekan, boleh agak malas sedikit, dan saatnya beramal pada penjual sarapan di gerbang kompleks. Kali ini pilihan sarapan saya jatuh pada Pecel Blitar.

Di gerbang kompleks perumahan saya, tiap pagi ramai penjaja sarapan dalam mobil-mobil dan tenda. Menu sarapan yang dijual beragam seperti nasi kuning, nasi uduk, bubur ayam, gado-gado, gudeg, lontong sayur dan Pecel Blitar. 

Menu sarapannya menu Indonesia banget ya, malah nggak ada yang khas Makassar. Kalau mau yang khas Makassar harus pergi ke warung coto di pinggir jalan raya. Tapi untuk akhir pekan memang enaknya makan yang simpel-simpel dan hidangan daging-dagingan dihindari dulu.

Penjual Pecel Blitar tidak menggunakan mobil tapi gerobak dan tiap hari yang beli ramai sekali karena ia merupakan satu-satunya penjual pecel di sepanjang jalan depan kompleks. Saking enaknya hingga mengakibatkan ramainya pembeli, si penjual menerapkan nomor antrean pada pembeli yang datang. Wah, sudah macam di ruang tunggu pasien saja, ya!

Komponen pecel sama saja dengan pecel pada umumnya. Rebusan sayur yang dituang bumbu pecel. Bumbu pecelnya ada dua varian pedas dan sedang, dan rasanya pas banget dengan lidah saya. Sayurnya ada daun ubi, tauge, kacang panjang, irisan kol, dan kemangi.

Kita bisa memilih lauk apakah mau ayam, ikan, telur dadar, telur balado ditambah tempe dan perkedel jagung. Plus tak lupa peyek kacang yang gurih. Tapi pagi ini suami saya lupa minta peyek, jadi makan pecel tanpa kriuk-kriuk, tak apalah, yang penting masih maknyus sedap. Satu porsi pecel dibandrol dengan harga Rp13.000.

Nah, setelah sarapan pecel yang mengenyangkan, badan segar dan siap untuk bertugas membersihkan rumah di akhir pekan. Kalau kamu, tadi pagi sarapan apa?**

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun