Mohon tunggu...
Indah Novita Dewi
Indah Novita Dewi Mohon Tunggu... Penulis - Hobi menulis dan membaca.

PNS dan Penulis

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Barongko, Kue Tradisional Sulawesi Selatan Berbahan Pisang yang Wajib Kamu Kenal

26 November 2022   18:52 Diperbarui: 26 November 2022   18:54 848
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bila bulan Ramadan tiba, barongko juga menjadi kue yang paling dicari, karena berbuka dengan yang manis, paling enak dengan barongko.

Barongko sendiri selain lekat dengan adat budaya suku Bugis dan Makassar, juga mengandung filosofi yang tinggi. Barongko berasal dari kalimat "Barangku mua udoko" atau dalam bahasa Indonesia artinya: "Barangku sendiri yang kubungkus."

Artinya melambangkan nilai siri (harga diri) orang Bugis - Makassar yang tinggi. Membungkus dan menjaga harga diri adalah aplikasi budaya "siri" untuk menjaga harkat dan martabat.

Barongko juga bermakna kejujuran karena bagian dalam pisang dan luar juga pisang (daun). Artinya melambangkan kesamaan kata dan perbuatan.

Pada tahun 2017, barongko telah didaftarkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagai warisan budaya tak benda, domain kemahiran dan kerajinan tradisional Provinsi Sulawesi Selatan.

Hal ini semakin menahbiskan barongko sebagai kue tradisional Provinsi Sulawesi Selatan dan tidak akan diklaim oleh daerah lain bahkan negara lain. Itulah mengapa saya mengatakan di awal artikel ini, bahwa Anda tidak akan dianggap sudah berkunjung ke Sulawesi Selatan, kalau belum mencicipi hidangan tradisional nan manis gurih dan lembut, barongko.**

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun