Mohon tunggu...
Esti Setyowati
Esti Setyowati Mohon Tunggu... Seniman - Bismillah

Librocubicularist.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Suka Warna Pink? Hati-hati Bahaya Mengintai

31 Desember 2018   08:25 Diperbarui: 31 Desember 2018   09:05 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : pinterest.fr/mimiscupcake

Tarif pada beberapa barang impor bervariasi berdasarkan apakah produk tersebut dibuat untuk pria atau wanita. Rata-rata, impor pakaian untuk wanita dikenakan pajak lebih tinggi daripada impor pakaian untuk pria --- 15,1 persen dibandingkan dengan 11,9 persen.

3. Diferensiasi Produk.

 Salah satu perusahaan strategi pemasaran yang umum digunakan adalah "diferensiasi produk." Penjual sering membedakan produk atau layanan dari orang lain untuk membuatnya lebih menarik bagi target pasar tertentu, misalnya dengan mengubah kemasan dan mengubah warna produk. Namun, melakukannya dapat meningkatkan biaya produksi. Misalnya, produsen dapat memilih untuk memproduksi lebih banyak pisau cukur merah muda, yang dapat meningkatkan biaya produksi.

4.Diskriminasi Harga.

Praktek pengisian harga yang berbeda bagi pelanggan untuk produk atau jasa yang sama dikenal dalam ekonomi sebagai diskriminasi harga. Beberapa contoh umum diskriminasi harga termasuk diskon pelajar atau senior, diskon untuk pembelian tiket pesawat yang lebih tinggi dan harga lebih tinggi untuk pembelian di menit terakhir. Jika penjual menemukan bahwa wanita kurang sensitif terhadap harga dan karena itu bersedia membayar lebih untuk produk atau layanan tertentu, mereka cenderung mengenakan harga lebih tinggi untuk versi yang sasaranya adalah wanita.

5.Penetapan Harga.

Beberapa pasar mungkin tidak sepenuhnya kompetitif, dan pesaing yang akan menurunkan harga tinggi yang tidak dapat dijelaskan untuk versi produk dan layanan wanita dapat dicegah memasuki pasar. Akibatnya, perusahaan-perusahaan yang memegang pangsa pasar yang signifikan akan dapat terus mengisi lebih banyak untuk barang dan jasa yang menargetkan perempuan. 

Ini bisa menunjukkan bahwa ada peran untuk intervensi pemerintah karena pemerintah cenderung federal sehingga dapat mengambil peran aktif dalam mempertahankan pasar yang kompetitif.

Lalu Apa yang Bisa Kita Lakukan?

Hal ringkas yang bisa kita lakukan ialah berpikir ulang ketika akan membeli sebuah barang. Pikirkan manfaatnya, lepas predikat feminim hanya karena sebuah warna. Mmembuat skla prioritas yang baik juga dapat membantu kita 'mengerem' nafsu belanja. Karena pada dasarnya berinfestasi jangka panjang lebih berguna jika dibandingkan membeli barang barang yang kurang perlu atau lebih mahal hanya karena masalah sepele seperti faktor 'warna'.

-

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun