Ada yang baru ketika menonton pertandingan Inggris melawan Bulgaria, terutama di babak kedua. Pemain-pemain the three lions begitu menikmati permainan, terutama untuk Wazza alias Wayne Rooney.
Akhir-akhir ini Rooney begitu disorot, dia seorang striker, yang sedang kehilangan ‘pekerjaannnya’. Rooney kehilangan kemampuan mencetak gol, baik di klub ataupun di tim nasional. Ketika Rooney berhasil mencetak gol kala laga terakhir Manchester United, Ferguson dan Capello sangat bersyukur dan semoga ini adalah pertanda “telur yang akhirnya pecah”, sehingga gol-gol berikutnya akan semakin mudah di dapat.
Timnas Inggris bertanding menjamu Bulgaria sepekan setelahnya….
Capello dengan penuh percaya diri memasang Rooney berduet dengan andalan Spurs, Defoe, di depan. Rooney yang telah memcahkan telurnya, dengan kualitas dan tekniknya diyakini akan dengan mudah melesakkan gol-gol berikutnya.
Tapi apa daya, Rooney yang dipaksakan untuk menggedor Bulgaria, ternyata hanya sekali menembak bola kearah gawang. Catatan terbaiknya pada babak pertama ini adalah memberikan assist manis pada Defoe untuk menjadikan Inggris unggul 1-0.
Tapi inilah titk baliknya…
Babak kedua dimulai…
Entah apa yang dibisikkan Capello terhadap Wazza. Rooney tak berada di tempatnya, di depan. Wazza justru berlari kesana kemari di hampir semua lapangan. Menjemput bola, mengoper, merebut. Rooney bak seorang playmeker sekelas Pirlo. Yeah, tampaknya Capello memberikan keleluasaan terhadap Rooney untuk bermain bebas di lapangan. Peran ini memberikan gairah baru bagi Rooney dan seluruh tim di babak kedua.
Hasilnya sangat mengesankan, Inggris menguasai permainan, Defoe mencetak hattrik, Rooney memberikan seluruh assist bagi semua gol Inggris ke gawang Bulgaria, Bravo.
Akankah peran baru Rooney ini akan berlangsung pada laga-laga Inggris selanjutnya?, atau bahkan di Manchester United? Tentu suatu hal yang patut kita tunggu.
Peran baru ini tentunya bukan tanpa pengaruh bagi Rooney tentunya , permainan leluasa Rooney ini tentu akan berefek pada produktivitasnya sebgai seorang striker. Berganti peran dari pemain bertipe pembunuh menjadi seorang kreator tentu akan membuat Rooney jarang mencetak gol
Tetapi seperti yang dikatakan Harry Redknapp, “Capello tentu akan lebih senang melihat Inggris menang dibanding melihat Rooney mencetak gol”
.
.
Catatan lainnnya sila tengok disini
