Mohon tunggu...
Imam Setiawan
Imam Setiawan Mohon Tunggu... Praktisi pendidikan inklusif, penyintas disleksia-ADHD. Pendiri Homeschooling Rumah Pipit

Saatnya jadi Penyelamat bukan cuma jadi pengamat Saatnya jadi Penolong bukan cuma banyak Omong Saatnya Turuntangan bukan cuma banyak Angan-angan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Murid Tiri : Surat dari Meja Guru

5 Juli 2025   09:52 Diperbarui: 4 Juli 2025   09:50 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Akhirnya...

Saya tahu kita tidak bisa mengubah sistem dalam semalam. Tapi kita bisa memulainya hari ini dengan melihat lebih dalam, mendengar lebih jujur, dan mengajar dengan lebih manusiawi. Kita bisa memilih: apakah kita menjadi bagian dari sistem yang membuat anak merasa ditolak, atau menjadi ruang yang menyambut setiap anak dengan segala kekurangannya?

Dan untuk semua anak yang pernah merasa sebagai murid tiri di ruang kelas kita, izinkan saya mengakhiri surat ini dengan sebuah janji dan harapan:

"Kamu bukan murid gagal. Kamu hanya lahir di sistem yang gagal mengenalmu. Tapi percayalah kamu tetap layak belajar, tumbuh, dan bermimpi."  Imam Setiawan

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun