Ketiga, jika masyarakat tak percaya lagi pada Kemenkes, maka kepatuhan akan anjuran dan berbagai instruksi lain dari Kemenkes yang notabene adalah salah satu bagian dari pemerintah juga, tak akan didengar dan dilaksanakan oleh banyak orang. Ini menjadi bahaya karena nantinya apa yang disampaikan oleh Kemenkes akan dianggap angin lalu. Belum lagi teori konspirasi covid-19 yang semakin mengemuka di masyarakat.
Untuk itu, jika masih ingin berbenah, sudah saatnya Kemenkes menjadikan momen cuitan ini sebagai refleksi. Saya juga paham jika pasti ada hal yang tidak mengenakkan. Tetapi, ini bukan saatnya mengurus itu semua. Perbanyak tes dan perbanyak tes serta tindakan cepat dan akurat lain yang saya yakin orang Kemenkes lebih paham harus dilakukan.
Kalau boleh jujur, walau rasanya di dalam hati sudah benar-benar kecewa dengan penanganan covid-19 yang dilakukan oleh Kemenkes, tetapi sebagai warga biasa, tak ada lagi harapan bisa tertuju pada Kemenkes. Untuk berperan lebih dalam menghadapi wabah yang entah kapan berakhirnya ini.
