Mohon tunggu...
MZainul Ichwan
MZainul Ichwan Mohon Tunggu... Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam

Cekatan Menulis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Perbandingan Metode Dakwah

21 Juni 2025   20:02 Diperbarui: 21 Juni 2025   20:02 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perbandingan metode dakwah menunjukkan bahwa Islam sangat terbuka terhadap berbagai pendekatan dalam menyampaikan pesan ilahi, selama tidak bertentangan dengan nilai-nilai syar'i. Dari metode lisan yang sederhana hingga pendekatan digital yang kompleks, semuanya memiliki kelebihan dan tantangan tersendiri.

Tugas para da'i dan institusi dakwah hari ini bukan memilih satu metode dan meninggalkan yang lain, melainkan meramu seluruh potensi metode dakwah dalam kerangka strategi yang kontekstual, inklusif, dan berorientasi pada kemaslahatan umat. Dengan pemahaman ini, dakwah akan tetap hidup, dinamis, dan menjawab tantangan zaman.

Referensi 

Jalaluddin. (1996). Metode Dakwah. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Al-Qaradawi, Yusuf. (1998). Fiqh al-Dakwah. Kairo: Maktabah Wahbah.

Azra, Azyumardi. (2002). Paradigma Baru Pendidikan Nasional. Jakarta: Kompas.

Qardhawi, Yusuf. (2001). Islam dan Tantangan Modernitas. Bandung: Mizan.

Ihsan, Fuad. (2003). Dasar-dasar Kependidikan Islam. Jakarta: Rineka Cipta.

Departemen Agama RI. (2008). Al-Qur'an dan Terjemahannya. Jakarta: Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an.

Syihab, M. Quraish. (2002). Wawasan Al-Qur'an: Tafsir Maudhu'i atas Pelbagai Persoalan Umat. Bandung: Mizan.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun