Hari yang sangat aku nantikan telah tiba. Acara pesta pernikahan yang telah aku impikan dari kecil. Kini impian ku jadi kenyataan menjadi putri dalam satu malam.Â
Aku bernama Natania dan laki-laki yang menjadi pendamping masa depan ku bernama Pratama. Pratama adalah sosok laki-laki yang tampan, berpendidikan dan dari keluarga menengah ke atas. Pratama lahir dari keluarga pengusaha yang sukses dan terkenal di kota besar. Pratama bekerja di salah satu perusahaan ayahnya. Pratama di tunjuk ayahnya untuk menjalankan salah satu bisnis usahanya.
Acara pesta pernikahan ku digelar dengan begitu meriah di sebuah resort mewah milik keluarga sendiri. Pernikahan seperti di negeri dongeng. Dulu aku hanya memimpikan nya tapi sekarang aku benar-benar merasakan menjadi putri dalam dongeng.Â
***
Setelah menikah dengan Pratama, kita berdua tinggal di sebuah apartemen mewah. Sungguh berasa menjadi nyonya -nyonya dari kalangan atas. Tapi seiring bertambahnya waktu Pratama mulai berubah karena Pratama merasa aku terlalu sibuk dengan urusan ku sendiri tanpa memperdulikannya.
Sehingga membuat ku yang tadinya hanya shoping di pikiran ku, sekarang aku lebih menjadi ibu rumah tangga yang baik yang selalu ada di rumah. Tapi ketika aku selalu ada di rumah gantian Pratama yang selalu pulang malam. Kadang juga tidak pulang karena bisnis ke luar kota.Â
Aku begitu bergelimang harta. Sampymsu apapun tinggal beli. Tetapi ada sesuatu di dalam hatiku yang merasa menyedihkan. Aku merasa sendiri dan kesepian di dalam apartemen yang mewah ini. Aku merasa ditinggalkan dan tidak ada teman bicara. Lama kelamaan aku merasa tidak bisa melanjutkan hubungan ini dengan Pratama. Tapi di satu sisi Pratama adalah sosok laki-laki yang sangat diidamkan bagi perempuan di luar sana.Â
Aku begitu dilema dengan pikiran ku. Apakah aku harus terus bersama tapi merasa sendirian dan kesepian atau aku harus berpisah tapi kehilangan kehidupan yang mewah ini. Aku juga akan kehilangan sosok suami seperti yang ada di dongeng -dongeng waktu ku kecil. Seorang pangeran yang sangat tampan dan bergelimang harta. Apakah aku harus berpisah atau bersama tapi kesepian?
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI