Menurut catatan fresh graduate, setidaknya 40% fresh graduate pendidikan di beberapa kota besar lebih memilih bekerja di sektor bimbingan belajar dibanding sekolah formal.
Alarm bagi Dunia Pendidikan
Pergeseran ini memunculkan pertanyaan serius: jika semakin banyak sarjana pendidikan memilih jalur non-formal, bagaimana nasib sekolah formal yang masih kekurangan tenaga pendidik? Pemerintah harus serius dong buat ningkatin kesejahteraan guru honorer supaya profesi ini jadi pilihan yang menarik lagi.
Pakar pendidikan dari Universitas Negeri Jakarta, Dr. Wahyu Santoso, menilai tren ini sebagai alarm. “Jika tidak ada perbaikan kesejahteraan dan beban kerja guru, sekolah formal akan semakin ditinggalkan. Negara harus hadir untuk menjamin profesi guru dihargai, baik secara finansial maupun profesional".
Fenomena sarjana pendidikan yang beralih ke guru les bukan sekadar pilihan gaya hidup, melainkan bentuk adaptasi terhadap sistem yang tidak adil. Laporan fresh graduate menegaskan bahwa tanpa perubahan kebijakan yang konkret, ruang kelas di sekolah formal akan terus kekurangan guru, sementara bimbel dan les privat kian menjadi primadona.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI