Kesuksesan film ini menaikkan popularitas Hanum yang adalah putri Amien Rais tersebut. Dan setelahnya novel Hanum lainnya, "Bulan Terbelah di Langit Amerika" dan "Hanum & Rangga: Faith & The City" juga diadaptasi menjadi film bioskop.
3. CINTA/MATI
Salah satu film Indonesia yang diproduksi dengan gaya independen. Baik pemain maupun crew tak ada yang dibayar termasuk saya yang bekerja sebagai associate producer.
Juga menjadi salah satu film komedi terbaik yang pernah dihasilkan Ody C Harahap. Jauh sebelum kita berkenalan dengan Otto di "A Man Called Otto", kita sudah bertemu dengan Acid dan Jaya yang beberapa kali melakukan upaya bunuh diri namun gagal. Dengan nuansa komedi yang kocak, film ini justru pada akhirnya menyadarkan kita tentang pentingnya menjalani hidup.
4. CINTA BRONTOSAURUS/MANUSIA SETENGAH SALMON
Tahun 2013 menjadi tahun keemasan bagi Raditya Dika. Di tahun itu 2 filmnya, "Cinta Brontosaurus" dan "Manusia Setengah Salmon" dirilis. Dan kebetulan pula keduanya masuk dalam daftar film terlaris di tahun 2013.
Dan masa keemasan Raditya masih berlanjut 3 tahun setelahnya dengan sukses beruntun, "Marmut Merah Jambu", "Single" dan "Hangout".
5. YANG TIDAK DIBICARAKAN KETIKA MEMBICARAKAN CINTA
Sebuah film yang membawa nama Mouly Surya dikenal secara internasional melalui festival film. Film ini resmi bertarung di seksi World Cinema Dramatic Competition di Sundance Film Festival tahun 2013 dan membawa pulang piala Best Asian Feature Film -- Netpac Award di Festival Film Rotterdam di tahun yang sama.
"Yang Tidak Dibicarakan Ketika Membicarakan Cinta" memang datang dengan premis yang luar biasa menarik. Tentang Fitri yang tuna netra yang merasakan jatuh cinta pertamanya dengan Edo, seorang penyandang tuna rungu. Di dunia yang serba terbatas, cinta tak membatasi kedua anak muda ini untuk merasakan cinta sebagaimana manusia normal lainnya.