Mohon tunggu...
Iccang official
Iccang official Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi menulis artikel tentang teknologi dan politik

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Ria Ricis Disinggung Tak Punya Belas Kasihan di Tengah Proses Perceraian

14 Maret 2024   07:31 Diperbarui: 14 Maret 2024   07:41 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Ria Ricis, YouTuber dan selebgram kondang, tengah menghadapi badai di tengah proses perceraiannya dengan sang suami, Teuku Ryan. Kali ini, polemik muncul akibat kerja sama endorsement yang dilakukannya dengan sebuah restoran cepat saji waralaba yang diketahui pro-Israel.

Keputusan Ria Ricis untuk berkolaborasi dengan merek tersebut memicu reaksi keras dari warganet. Banyak yang mengecam tindakannya, mengingat konflik berkepanjangan antara Israel dan Palestina yang telah menelan banyak korban warga Palestina.

Cibiran pedas pun dilontarkan kepada Ria Ricis. Sejumlah warganet menyindirnya tidak memiliki rasa empati dan belas kasihan terhadap penderitaan rakyat Palestina, khususnya di Gaza. Bahkan, beberapa mengajak untuk memboikot Ria Ricis atas keputusannya tersebut.

"Astaghfirullah ga ada rasa kasian ama Gaza kah Ria Ricis?" demikian salah satu komentar pedas yang dilontarkan warganet.

Polemik ini tentu menambah beban bagi Ria Ricis yang tengah menjalani proses perceraian dengan Teuku Ryan. Meski telah menjalani sidang pertama pada 5 Maret lalu, kedua belah pihak masih harus melewati sejumlah tahapan sebelum perceraian finalisasi.

Pada sidang lalu, Ria Ricis bahkan absen dengan alasan telah memiliki agenda lain yang terjadwal. Sementara Teuku Ryan masih bersikukuh mempertahankan rumah tangganya dan meminta doa agar permasalahannya dapat diselesaikan.

Dengan polemik terbaru ini, Ria Ricis perlu menghadapi dua tantangan sekaligus: meredam gejolak di masyarakat terkait isu yang sensitif, serta menuntaskan proses perceraiannya dengan baik. Dibutuhkan kearifan dan kebijaksanaan untuk melalui fase kritis ini dalam kehidupan pribadinya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun