Mohon tunggu...
Gaharu Online
Gaharu Online Mohon Tunggu... Guru - Ibnu Rusid

Provinsi Nusa Toleransi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Batasku!

30 Agustus 2018   11:36 Diperbarui: 30 Agustus 2018   11:40 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
melampauibatasawan.com

Awan pekat itu seperti menyiksa
Rinai hujan itu terasa salah
Kenapa...?
Jatuhnya seolah menyindirku

Sejuta air mata seperti tak cukup
Bahkan gelak tawamu terasa palsu
Mengapa...?
Pedihnya harus sedalam ini

Aku terhenyak ditempat
Kenyataan menamparku
Telak...lalu membungkamku
Asaku terhempas seolah lenyap

Kemudian diammu membuatku mengerti
Langkah kita berseberangan
Entah kenapa didepan sana
Aku seolah melihat batasku

                   By. Asry witak

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun