Mohon tunggu...
Mahéng
Mahéng Mohon Tunggu... Penulis - Freelance Writer

Saat ini, selain tertarik mengikuti kegiatan pengabdian masyarakat, ia terus belajar menulis serta sangat terpikat pada jurnalisme dan sastra. Perspektifnya sangat dipengaruhi oleh agama dan filsafat.

Selanjutnya

Tutup

Joglosemar Pilihan

Duta Baca Indonesia, Gol A Gong: Indonesia Bukan Negara dengan Budaya Baca Rendah

21 November 2023   00:37 Diperbarui: 21 November 2023   10:52 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gol A Gong bercerita dan bertukar pengalaman dengan santri di Pondok Pesantren Asrama Kreatif Bil Qolam.  Foto oleh Admin Ponpes Bil Qolam.

“Kita harus berdiri di depan bahwa kita kekurangan buku, kekurangan pengarang.”  

Menurut Gol A Gong, seluruh perjalanan hidup kita bermula dari kata-kata. Ketika jatuh cinta, kita merangkai kata-kata dengan hati-hati sebelum mengungkapkannya. 

Termasuk dalam membuat caption di media sosial, semuanya dimulai dari kata demi kata. Karena itu, dalam upaya mendukung perkembangan penulis muda melalui proses penciptaan kata-kata, Gol A Gong mendirikan Rumah Dunia di Serang, Banten, yang ia sebut sebagai "pesantren."

"Saya mendirikan pesantren semacam ini, tetapi  bukan pesantren agama, melainkan pesantren jurnalistik. Di sana, aspek agama secara otomatis include. Jadi, jika seseorang ingin menulis novel, misalnya, novel tersebut dapat memiliki latar belakang Islami."

Gol A Gong bercerita dan bertukar pengalaman dengan santri di Pondok Pesantren Asrama Kreatif Bil Qolam.  Foto oleh Admin Ponpes Bil Qolam.
Gol A Gong bercerita dan bertukar pengalaman dengan santri di Pondok Pesantren Asrama Kreatif Bil Qolam.  Foto oleh Admin Ponpes Bil Qolam.

Foto bersama setelah berbagi dan bertukar pengalaman, menciptakan kenangan bersama. Foto oleh Admin Ponpes Bil Qolam.
Foto bersama setelah berbagi dan bertukar pengalaman, menciptakan kenangan bersama. Foto oleh Admin Ponpes Bil Qolam.

***

Terima kasih telah membaca. Jangan lupa tinggalkan kritik dan saran Anda di kolom komentar agar saya bisa menulis lebih baik lagi [mhg].

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Joglosemar Selengkapnya
Lihat Joglosemar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun