"Manfaat dari pengelolaan dana tersebut disalurkan melalui program kemaslahatan, termasuk mobil layanan dakwah ini. Selama tujuh tahun terakhir, audit BPK terhadap BPKH selalu mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)," tambah Anas.
Komitmen Menjaga Amanah
Perwakilan yayasan penerima manfaat, Agus Solihin, S.Ag., dari Yayasan Nur Hasan menyampaikan apresiasinya, "Kami mewakili lima yayasan mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada BPKH, Bapak Singgih, dan SOLOPEDULI atas bantuan mobil layanan dakwah ini. Kami akan menggunakannya untuk fasilitas dakwah dan pendidikan di yayasan kami."
CEO SOLOPEDULI, Sidik Anshori, S.Sos.I., turut menegaskan komitmennya sebagai Mitra Kemaslahatan BPKH, "Terima kasih kepada BPKH dan Bapak Singgih. Kami dipercaya menyalurkan amanah dari dana umat, dan insyaallah akan terus menjaga kepercayaan ini. Kami selalu melakukan asesmen terlebih dahulu agar bantuan benar-benar diberikan kepada yang tepat dan membutuhkan."
Mitra Strategis BPKH, H. Singgih Januratmoko, dalam sambutannya turut memberikan dukungan dan semangat kepada yayasan-yayasan penerima agar terus aktif dalam berdakwah dan memberi manfaat kepada umat.
"Saya sebagai mitra strategis berharap bantuan ini menjadi bermanfaat untuk semuanya, kami mengucapkan terima kasih untuk kerja samanya dengan BPKH dan SOLOPEDULI telah membantu dalam realisasi program ini. Harapannya nanti mobil layanan dakwah ini benar benar digunakan untuk berdakwah dan memberikan manfaat untuk banyak umat."
Penyerahan Simbolis dan Pemotongan Pita
Dengan dukungan mobil layanan dakwah ini, diharapkan semangat dakwah dan pelayanan keagamaan di wilayah Solo Raya semakin meluas dan memberikan kemaslahatan yang nyata bagi masyarakat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI