Mohon tunggu...
Syaiful Rohman R
Syaiful Rohman R Mohon Tunggu... Guru - SMA Negeri 1 Sampang, Madura

Praktisi Pendidikan, Penulis, Penggiat Literasi, Pemerhati Lingkungan Hidup, Sosial Budaya, dan Kemasyarakatan.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Memperkaya Menu Sahur dengan Makanan Tinggi Serat: Pilihan Sehat untuk Umat Islam di Indonesia

17 Maret 2024   18:28 Diperbarui: 17 Maret 2024   21:26 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendahuluan

Sahur merupakan waktu yang krusial bagi umat Islam di Indonesia selama bulan Ramadan. Menyusun menu sahur yang tepat adalah kunci untuk menjaga kesehatan dan energi selama menjalani ibadah puasa. Salah satu aspek penting yang harus diperhatikan dalam menu sahur adalah keberadaan serat. Serat adalah komponen makanan yang penting untuk menjaga kesehatan pencernaan dan memberikan energi tahan lama. Dalam tulisan ini, saya akan membahas tentang pentingnya serat dalam menu sahur serta memberikan contoh menu yang kaya serat sesuai dengan selera masyarakat Indonesia.

Pentingnya Serat dalam Menu Sahur

Di Indonesia, masyarakat sering kali mengonsumsi makanan yang tinggi karbohidrat dan rendah serat, seperti nasi putih dan makanan berlemak tinggi. Hal ini dapat menyebabkan masalah pencernaan dan membuat cepat lapar selama puasa. Oleh karena itu, penting untuk memperkaya menu sahur dengan makanan tinggi serat. Serat membantu menjaga kesehatan pencernaan, mengatur kadar gula darah, dan memberikan rasa kenyang lebih lama.

Strategi Memasukkan Serat dalam Menu Sahur

1. Pilih Sumber Serat Lokal: Indonesia kaya akan sumber makanan yang tinggi serat, seperti sayuran hijau, buah-buahan tropis, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Manfaatkan keberagaman sumber serat lokal ini dalam menyusun menu sahur.

2. Rebus atau Panggang Daripada Menggoreng: Saat memasak, pilihlah metode memasak seperti merebus atau memanggang daripada menggoreng. Ini akan membantu mempertahankan kandungan serat dalam makanan tanpa menambah lemak yang tidak sehat.

3. Perhatikan Variasi: Kombinasikan berbagai sumber serat dalam menu sahur Anda untuk mendapatkan manfaat yang maksimal. Misalnya, sajikan salad yang terdiri dari sayuran hijau, buah-buahan segar, dan kacang-kacangan.

Contoh Menu Sahur Tinggi Serat untuk Masyarakat Indonesia

Berikut adalah beberapa contoh menu sahur yang kaya serat dan cocok dengan selera masyarakat Indonesia:

Bubur Jagung Manis: Bubur jagung manis adalah pilihan sahur yang lezat dan tinggi serat. Jagung mengandung serat yang baik untuk pencernaan, serta memberikan rasa manis alami. Sajikan dengan potongan buah-buahan segar untuk tambahan serat dan nutrisi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun