Mohon tunggu...
Yuhesti Mora
Yuhesti Mora Mohon Tunggu... Dosen - Pecinta Science dan Fiksi. Fans berat Haruki Murakami...

Menulis karena ingin menulis. Hanya sesederhana itu kok.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Curhat Guru: Pengorbanan Macam Apa yang Sepadan untuk Pendidikan?

1 Juli 2017   13:35 Diperbarui: 2 Juli 2017   23:31 665
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Jadi, penemuan Partikel Tuhan tersebut adalah langkah awal untuk lebih dekat dengan pemahaman menyeluruh mengenai konsep ruang dan waktu. Yang pada prosesnya barangkali akan membimbing kita untuk me-nyata-kan apa-apa yang biasanya hanya dapat kita saksikan di dalam film-film sains fiksi.

Kembali kepada ruang kelas, tempat saya melakukan demonstrasi lava tadi di mana saya sedang tertegun merenungi makna pertanyaan salah satu siswa. Demonstrasi terus berlangsung dan saya pikir itu cukup sukses dan mengesankan. Namun saya tetap tidak sepercaya diri itu untuk mengatakan kepada siswa saya bahwa ini semua adalah untuk kepentingan jangka panjangmu.(*) 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun