Mohon tunggu...
Geraldo Horios
Geraldo Horios Mohon Tunggu... Lainnya - 没有人 v ホセ

menulis saat banyak pikiran

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Mengapa Usulan Bunga Kredit Mikro Nol Persen Membawa Suka dan Duka?

26 Februari 2023   04:30 Diperbarui: 27 Februari 2023   08:25 511
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bank Rakyat Indonesia (BRI) sebagai holding ultra mikro di Indonesia menjadi perbankan paling terdampak atas kebijakan ini. Pada tahun 2022, BRI menyalurkan kredit mikro sebesar Rp 551,26 triliun. Saat kebijakan bunga 0 persen ini diterapkan, saat BRI menyalurkan uang Rp 100 triliun pada maka BRI mendapat Rp 100 triliun kembali tanpa bunga.

Kebijakan ini berkemungkinan besar menurunkan laba bank BRI. BRI sebagai bank dengan laba terbesar pada tahun 2022 sebesar Rp 51,5 triliun akan menghela nafas saat kebijakan ini diterapkan. BRI perlu berpikir keras mencari strategi untuk mempertahankan laba atau meningkatkannya. 

Kredit bunga mikro 0 persen fenomenal mengingat akan menurunkan pemasukan negara dari pajak khususnya perbankan untuk sementara. Namun jika melihat dampak ke depannya, UMKM akan menjadi angin segar bagi Indonesia bersama berbagai industri yang berinvestasi di Indonesia. UMKM sebagai salah satu pilar penopang ekonomi Indonesia membutuhkan banyak bantuan bukan hanya perusahaan plat merah yang merugi.

Rintangan perkembangan Indonesia ke depannya mengikuti isu resesi global, belum selesainya perang rusia-ukraina, panasnya tahun politik, pembangunan ibukota negara, dan lainnya. UMKM perlu dioptimalkan untuk bertahan dan menopang perekonomian negara. Bank BRI dan bank lainnya yang diisi oleh manajemen profesional jauh lebih resisten terhadap isu/rintangan ekonomi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun