Aneka fitur terus disediakan di berbagai media sosial. Antarmedia sosial saling berlomba. Satu yang sedang panas dibicarakan adalah Add Yours. Para pengguna Instagram pasti tahu.
Kurang lebih, fitur meminta para pengguna mengunggah kembali data-data lama dan cerita seputar pribadi baik tulisan maupun gambar. Fitur seperti menyajikan pertanyaan: bagaimana sih cerita kamu dan milikmu terkait hal ini? Para pengguna menyediakan jawaban.
Saya melihat kehadirannya berhasil. Teman-teman saya memakai. Unggahan cerita tentang Add Yours berseliweran. Dari satu story ke story lain, sama semua.
Sekarang pun masih sama sebagian. Sebagian lagi dalam semua itu sudah mulai berhati-hati. Berita tentang penyalahgunaan data pribadi mencuat setelah kejadian tidak mengenakkan timbul.
Satu masalah
Ada sebuah cuitan Twitter melaporkan masalah yang ditengarai dari penggunaan fitur ini. Akunnya bernama Dita Moechtar.
Pagi td temen sy tlp, nangis2 abis ditipu katanya. Biasalah, penipu yg tlp minta transfer gtu. Yg bikin temen sy percaya, si penipu manggil dia “pim”. “Pim” adlh panggilan kecil tmn sy, yg hanya org deket yg tau. Terus dia inget dia abis ikutan ini:
Cuitan tanggal 23 November 2021 itu dicuit kembali sebanyak 32 ribuan, Quote Tweets 7,8 ribuan, dan disukai oleh 80 ribuan pengguna.
Potensi penyalahgunaan
Kalau dinalar baik, kita bisa melihat sangat ada potensi data pribadi terumbar. Jika diselisik lebih dalam, beberapa pertanyaan bersifat terlalu pribadi.
Orang lain yang sudah melihatnya bisa melaksanakan kejahatan tertentu dengan mereka-reka lewat jawaban itu. Salah satunya, mengaku sebagai orang dekat yang hanya tahu panggilan waktu kecil seseorang seperti tulisan Dita.