Mohon tunggu...
honeybee
honeybee Mohon Tunggu... Freelancer - honeysaidah

Lucu namun banyak malu

Selanjutnya

Tutup

Puisi

1998

17 November 2018   13:15 Diperbarui: 17 November 2018   13:12 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Langkah cepatmu kunilai terlalu pelan

Lama menoleh kebelakang 

keberatan untuk meninggalkan

Suatu keharusan untuk melaluinya

Tumbuh kembang agar tetap hidupa

Taruhannya adalah kenangan

Melambaikan tangan pada masa kecil

Berbalik kembali menengok

Menolak untuk lupa

Hingga janji itu sirna

Seiring tangan yang berlanjut keriput

Seiring otak yang berlanjut mengerut

Hingga kenangan menjadi kepingan

Hangus terbakar

Bertaburan menghilangkan jejak

Jejakku yang kumulai 

Dari tahun 1998

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun