Mohon tunggu...
Baihaki HS
Baihaki HS Mohon Tunggu... Petani - Hanya ingin bahagia

Sukses itu hasil

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Pedih

26 Mei 2019   04:56 Diperbarui: 26 Mei 2019   04:57 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketahuilah

Dikeadaan yang pekat ini aku tidak ingin kembali dikelabui buasnya naluri                     karna... aku sudah muak dengan duri

Ketahuilah

Sudah kutelusuri jalan setapak yang terbuat dari bekunya air mata                         dan sungguh aku bak hewan yang melata

Ketahuilah

Sudah habis amunisi yang kukeluarkan hanya untuk menadah pilu yang menggenang ini

Akankah kamu paham dengan isyarat buta yang kutebar melalui sajak ini                          atau.... kamu sudah kehilangan ambisi untuk mengerti ini

Ketahuilah

Aku sudah bosan meratap dengan rasa yang tidak pernah lengkap

Ketahuilah

Jangan kau bawa terbang ke langit jika hanya ingin menghempaskan ke bumi

Dan.....

Ketahuilah

Aku sudah bosan meratapi diri yang sedih     tetapi..... inilah pedih

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun