Mohon tunggu...
Muhammad Hilman
Muhammad Hilman Mohon Tunggu... Lainnya - Hai... nama saya muhammad hilman, saya merupakan seorang mahasiswa dari surabaya dan bertempat tinggal disidoarjo

Nama saya muhammad hilman, saya merupakan seorang mahasiswa sekarang sedang belajar melakukan publikasi. saya harap publikasi saya bermanfaat bagi masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Opini Publik terhadap Pembelajaran Daring dalam Media Sosial Twitter

2 Januari 2021   07:30 Diperbarui: 2 Januari 2021   07:38 850
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pembelajaran daring merupakan kegiatan pembelajaran jarak jauh yang dilakukan melalui media pembelajaran, seperti Google Classroom, Ruang Guru dan lain-lain. Pembelajaran daring saat ini merupakan salah satu isu yang banyak dibicarakan, terutama pada pandemic Covid-19. 

Dikarenakan pada pandemic Covid-19 ini, pemerintah diseluruh dunia terutama di Indonesia mewajibkan seluruh pembelajaran dilakukan secara daring agar mencegah penyebaran pandemic Covid-19. Oleh karena itu setiap Lembaga Pendidikan, mulai melakukan pembelajaran melalui daring dengan menggunakan media pembelajaran yang tersedia, seperti web sistem informasi, Google Classroom, dan lain-lain.

Akan tetapi tidak semua masyarakat memiliki pemikiran positif tentang pembelajaran daring, ada juga yang berpikir negatif. Karena setiap masyarakat memiliki opini yang berbeda-beda mengenai pembelajaran daring online, hal itu mungkin dikarenakan pengalaman yang pernah dialami atau informasi yang didapat melalui media sosial yang pernah dibaca seperti twitter. 

Twitter merupakan salah satu media sosial yang tren saat ini, dikarenakan layanan media sosial ini banyak dimanfaatkan masyarakat dalam aspek seperti sarana protes, sarana pembelajaran, media berita, dan lain-lain. Oleh karena itu pada kompasiana.com ini saya akan mereview atau sedikit memberikan gambaran mengenai opini publik atau masyarakat tentang pembelajaran daring pada media sosial twitter.

Pada pembahasan ini, masalah yang akan dibahas adalah pertama bagaimanakah opini publik mengenai pembelajaran daring dalam twitter, kedua siapa sajakah orang-orang yang membawa pengaruh pada opini publik mengenai pembelajaran daring di twitter ini, dan yang terakhir adalah apakah kesimpulan yang bisa didapat pada opini publik mengenai pembelajaran daring di twitter ini. 

Oleh karena itu pada kompasiana.com, saya akan membahas mengenai pembelajaran daring, bedasarkan opini publik yang ada pada twitter dan data refrensi yang telah dikumpulkan, lalu membuat kesimpulan yang nantinya dapat mudah dipahami, sehingga nantinya dapat menjadi informasi atau ilmu yang bermanfaat bagi pembaca dan masyarakat.

Jadi berdasarkan data yang saya temukan pada website Drone Emprit Academic topik pembelajaran daring ini, banyak diperbicarakan di twitter. Pada twitter sekitar 3,078 orang membicara kan tentang isu mengenai pembelajaran daring. Pada gambar dibawah ini merupakan data hasil yang ditemukan pada website Drone Emprit Academic mengenai isu dari pembelajaran daring di twitter.

Berdasarkan data diatas, dapat diketahui bahwa topik pembelajaran daring banyak diperbicarakan di twitter dan jumlah dari masyarakat yang membicarakannya pun tidak sedikit, hampir 3.1 K masyarakat membicarakan tentang isu pembelajaran daring ini. 

Akan tetapi tidak semua pendapat masyarakat mengenai isu ini bersifat negatif, ada yang berpendapat positif, sebab tidak semua masyarakat memiliki pandangan yang sama mengenai isu ini, dan juga hal ini dikarenakan setiap masyarakat memiliki opini yang berbeda-beda berdasarkan pandangannya masing-masing. Dibawah ini terdapat beberapa lampiran mengenai opini dari publik atau masyarakat tentang pembelajaran daring pada twitter yang ada pada Drone Emprit Academic.

via drone emprit
via drone emprit
tangkap layar pribadi dari twitter
tangkap layar pribadi dari twitter
tangkap layar pribadi dari twitter
tangkap layar pribadi dari twitter
Jadi berdasarkan lapiran diatas, dapat diketahui bahwa opini publik terbagi menjadi 3 bagian yaitu positif, negative dan netral. Untuk jenis opini publik yang terbanyak ada pada opini positif yang bernilai sebesar 54%, hal ini mungkin dikarenakan sebagian masyarakat sudah bisa beradaptasi pada pembelajaran daring ini.

 kalau untuk yang beropini netral dan negative, hal ini mungkin dikarenakan beberapa masyarakat masih belum bisa beradaptasi dengan penggunaan atau perkembangan media teknologi saat ini, akan tetapi juga perlahan-lahan menyesuaikan diri dengan metode pembelajaran daring ini. Selain tweet dari @bxtards dan @FahriSuandika_, masih banyak opini lain yang yang menjadi dasar landasan dari isu pembelajaran daring ini. Contohnya seperti yang ada pada data dibawah ini, data ini merupakan data yang didapat pada halaman website Drone Emprit Academic.

via drone emprit
via drone emprit
Jadi berdasarkan data diatas dapat diketahui bahwa opini orang-orang seperti @viviratuand, @FahriSuandika_, @collegemenfess, @jsmnbch dan @tanyainrl lah yang memberikan pengaruh besar tentang opini isu ataupun topik tentang pembelajaran daring, sehingga mempengaruhi masyarakat untuk memberikan opini mereka pada twitter, yang nantinya berakhir memuncul berbagai macam opini tentang isu ataupun topik pemebelajaran daring ini.

Jadi kesimpulan yang bisa didapat dari pembahasan ini, opini publik mengenai pembelajaran daring dalam media twitter sangat bermacam-macam, beberapa opini tersebut ada di gambar pada pembahasan sebelumnya, dan juga opini publik terbagi menjadi 3 macam yaitu positif, negatif dan netral. Bedasarkan data pada Drone Emprit Academic, banyaknya opini positif mengenai pembelajaran daring sebesar 54%, lalu negatif sebesar 39% dan netral sebesar 7%. 

Jadi bedasarkan data itu dapat disimpulkan bahwa kebanyakan masyarakat memiliki pandangan positif mengenai pembalajaran daring ini, akan tetapi tidak sedikit juga masyarakat yang memiliki pandangan negatif mengenai pembelajaran daring. Dan juga bedasarkan data pada Drone Emprit Academic, orang-orang yang memberikan pengaruh besar pada opini publik mengenai pembelajaran daring adalah @viviratuand, @FahriSuandika_, @collegemenfess, @jsmnbch dan @tanyainrl, bedasarkan dari opini orang-orang ini masyarakat dapat memunculkan keinginan untuk beropini pada media sosial twitter, sehingga yang akhirnya memunculkan berbagai macam opini atau tweet dari publik atau masyarakat mengenai pembelajaran daring yang bisa dijadikan ilmu atau informasi mengenai perkembangan Pendidikan saat ini.

Untuk saran pada pembahasan opini publik mengenai pembelajaran daring online ini adalah agar masyarakat bisa selalu mengemukaan pendapatnya atau opininya mengenai pembelajaran daring, karena pembelajaran daring saat ini masih menyesuaikan dengan keadaan masyarakat saat ini. Oleh karena itu dengan adanya opini atau pendapat yang dibuat masyarakat pada media sosial terutama twitter ini, bisa membantu perkembangan ataupun penyesuain pada pembelajaran daring saat ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun