Mohon tunggu...
Hilman Fajrian
Hilman Fajrian Mohon Tunggu... Profesional -

Founder Arkademi.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pidato Mark Zuckerberg: Mengeratkan Dunia Bersama-sama (Bahasa Indonesia)

23 Juni 2017   11:57 Diperbarui: 25 Juli 2017   08:50 1468
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pernyataan misi lengkap kami adalah: memberikan daya bagi orang-orang membangun komunitas dan membuat dunia lebih erat bersama-sama. Hal ini menegaskan bahwa kami tidak bisa melakukannya sendiri, tapi hanya dengan memberdayakan orang-orang untuk membangun komunitas dan kebersamaan.

Kita hidup dalam keterhubungan. Pada generasi selanjutnya, peluang dan tantangan terbesar kita hanya bisa dihadapi secara bersama-sama -- mengentaskan kemiskinan, menyembuhkan penyakit, menghentikan perubahan iklim, menyebarluaskan kebebasan dan toleransi, menghentikan terorisme. Tak ada satu pun kelompok, bahkan negara, yang bisa melakukannya sendiri. Kita mesti membangun sebuah dunia dimana orang bersama-sama melakukan upaya besar dan bermakna.

Hal ini tidak akan terjadi secara dari atas ke bawah (top-down). Tak ada seorang pun di dunia ini yang bisa menjentikkan jari dan membuat hal itu terwujud. Semua orang mesti menghendakinya. Perubahan dimulai secara lokal, ketika kita merasakan kesadaran akan tujuan dan dukungan dalam hidup kita sendiri, kita dapat mulai memedulikan masalah yang lebih luas pula.

Saya selalu percaya bahwa setiap orang pada dasarnya baik. Sepanjang saya berpergian, saya bertemu dengan semua jenis orang dari rakyat biasa sampai kepala negara, saya menemukan hampir semua dari mereka peduli dalam membantu orang lain.

Tapi saya juga menemukan bahwa yang kita perlukan adalah perasaan didukung. Kita tak ingin meras cemas. Tapi ketika kita merasa tidak nyaman dengan hidup kita di kampung halaman, sulit untuk peduli pada orang di tempat lain.

Komunitas memberikan kita kesadaran bahwa kita adalah bagian dari sesuatu yang lebih besar dari diri kita sendiri. Bahwa kita tidak sendiri, dan kita memiliki sesuatu yang lebih baik di depan untuk diupayakan.


Kita semua mendapatkan makna dari komunitas kita. Apakah itu adalah komunitas gereja, tim olahraga, atau pertetanggaan, mereka memberikan kita kekuatan untuk memperluas pandangan kita dan peduli pada masalah yang lebih luas. Studi membuktikan bahwa makin kita terhubung, makin pula kita merasa lebih sehat dan bahagia. Orang yang pergi ke gereja cenderung suka menjadi relawan dan memberikan sumbangan -- bukan hanya karena mereka religius, tapi karena mereka adalah bagian dari sebuah komunitas.

Itulah mengapa hal ini begitu mengena pada beberapa dekade belakangan, dimana keanggotaan semua jenis kelompok telah menurun sebanyak seperempat. Ada banyak orang yang saat ini butuh menemukan kesadaran akan tujuan dan dukungan.

Ini adalah tantangan kita. Kita harus membangun sebuah dunia dimana setiap orang memiliki kesadaran akan tujuan dan komunitas. Begitulah cara kita mengeratkan dunia bersama-sama.

Kita mesti membangun sebuah dunia di mana kita peduli pada seseorang di India atau China atau Nigeria atau Mexico, seperti juga kita peduli pada seseorang di sini. Begitulah cara kita meraih peluang terbesar kita dan membangun dunia yang kita inginkan untuk generasi selanjutnya.

Saya tahu kita bisa melakukannya. Kita bisa membalik keadaan, membangun kembali komunitas kita, memulai yang baru, dan mengeratkan dunia bersama-sama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun