Kebetulan saya bagian dari orang yang suka Film India. Jadi dalam kejombloan saya dulu lebih menghabiskan nonton syahrukh khan sampai nangis. Kalau nonton bertiga dengan teman, ya bisa dipastikan ketiganya akan nangis bareng di depan laptop. Uhh episode menyedihkan. Tapi sifat suka menangis itu membuat ujung mata ini begitu takut kehilangan yang dicinta.
Nangis itu Jantan bro ! Sebab tidak ragu untuk mengungkapkan perasaannya. Kadang juga hati saya bergumam, kok bisa nangis ya? Padahal kan cuma nonton film, bisa jadi kan ceritanya fiktif?.
Ternyata jawabannya saya temukan jauh lebih dalam, yah itu karena hati begitu tipis untuk merasakan penderitaan di film itu.
Film india ceritanya dapat meresap, lagunya menusuk telinga suara serulingnya masuk ke dalam hati. Cekling langsung klepek-klepek, toleh kanan nangis, toleh ke kiri eh teman juga nangis.