Mohon tunggu...
Heri Pujianto
Heri Pujianto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pebisnis yang suka menulis. WA 082177158254
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis sebagai nasihat bagi diri sendiri dan berbagi untuk saling memotivasi

Selanjutnya

Tutup

Financial

Hasil Investasi yang Besar Bisa untuk Dana Pensiun

15 Januari 2020   17:10 Diperbarui: 15 Januari 2020   17:18 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Untuk memperoleh penghasilan pasif tergantung usia, modal  dan keahlian yang kita miliki.

Jika punya uang yang tak terbatas pilihan investasi adalah pilihan yang tepat.

Bisa investasi pada instrumen pasar keuangan. Yang sederhana seperti mendepositokan uang di lembaga keuangan. Yang lebih kompleks bisa membeli saham, surat berharga, reksa dana dan lain lain.

Jika kita investasikan sebesar 1 milyar kita bisa memperoleh imbal hasil atau bagi hasil beberapa juta per bulan. Jika menginginkan penghasilan pasif hasil investasi misal 10 juta per bulan saja kita harus investasikan beberapa milyar.

Jika punya uang yang besar kita bisa juga investasi beli kebon sawit, buat dan sewakan kost-konstan & kontrakan dan lain lain.

Semua investasi tersebut dengan syarat harus punya uang yang banyak. Jika memang dikumpulkan secara berangsur total uang yang terkumpul sebelum kita berhenti bekerja harus banyak (hitungan milyar).

Itu pun dengan catatan tidak menjadi korban penipuan investasi. Dan tidak terjadi inflasi yang hebat.

Jika investasi pada aset fisik juga tidak menjadi korban penipuan. Produksi dan harga hasil kebon sesuai dengan harapan. Atau tempat kost dan kontrakan laris manis dan tidak ada masalah.

Bagi yang tidak punya uang yang besar atau penghasilan aktif yang besar tentu cara  memperolehpenghasilan pasif dengan cara investasi tidak memungkinkan.

Kita harus cari jalan lain yang baik dan benar tentunya.

Dan tentu ini hanya bagi yang ingin sejahtera di masa pensiun dan masa sebelumnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun