Terpenting dari semua itu, tentu saja mendorong pemerintah sebagai pihak yang memiliki kekuasaan untuk menghasilkan kebijakan yang melindungi generasi harus diupayakan. Karena anak adalah titipan Sang Pencipta yang Maha Mencintai, maka hanya aturan yang berasal dari Pencipta saja lah (baca:Islam) yang mampu menjadikan anak memiliki banyak cinta. Â Sebaliknya, penerapan sistem sekuler seperti saat ini, telah mengabaikan aturan Pencipta yang Maha Rahman. Wajar pada akhirnya, generasi miskin cinta terus terlahir.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!