Sosok Nico O'Reilly dan Mateo Kovacic menjadi pahlawan kemenangan Manchester City di kandang Everton, Goodison Park pada Sabtu(19/4/25), kick off pukul 21.00 WIB.Â
Mereka mencetak gol di penghujung babak kedua sehingga tuan rumah Everton kebobolan dua gol tanpa balas. Kemenangan ini membuat City menggeser Nottingham Forest, yang baru akan bertandang ke Tottenham Hotspur pada hari Senin.Â
City berada di posisi ke-4 dengan 58 poin, hanya tertinggal satu poin di belakang Newcastle United di posisi ketiga setelah Magpies kalah 1-4 dari Aston Villa di Villa Park.Â
Laga ini bagi pasukan Pep Guardiola sangat menegangkan dimana mereka menguasai permainan tapi betapa sulitnya menembus barikade pertahanan Everton yang bermain total bertahan.Â
City harus menunggu hingga menit ke-84 untuk memecah kebuntuan, di mana Nico O'Reilly akhirnya membawa mereka unggul dengan penyelesaian jarak dekat setelah pertahanan Everton berhasil membuat tim asuhan Pep Guardiola frustrasi.Â
Gol itu berawal ketika Matheus Nunes memberikan umpan silang kepada rekannya, bek sayap Nico O'Reilly yang menyelesaikannya dengan sempurna untuk membuka skor sebelum Kovacic mencetak gol kedua untuk menyingkirkan The Toffees.
Peran Kevin De BruyneÂ
Dalam laga ini seperti biasanya sosok Kevin de Bruyne memberikan kontribusi yang sangat nyata. De Bruyne mengawali permainan dengan perannya sebagai gelandang serang, tetapi bergerak bebas sepanjang permainan.Â
Bahkan Pep Guardiola membebaskannya bermain sebagai false nine di beberapa bagian di babak pertama, dengan Marmoush bergerak ke kiri untuk bekerja sama dengan Savinho.Â
Sang Kapten City itu dalam laga di Goodison Park tersebut adalah pemain yang paling berbahaya dengan pergerakannya lancar dan umpannya tajam.Â
Meskipun demikian saat City mendominasi permainan seperti yang biasa mereka lakukan, Kevin de Bruyne dan kolega kesulitan menembus lini belakang Everton yang tangguh dengan tembok pertahanan berlapis.Â
Trio lini tengah yng terdiri dari Ilkay Gundogan, Bernardo Silva dan Nico Gonzalez tampak sedikit kehilangan kecepatan, membuat De Bruyne terisolasi dan terbebani di lini tengah. Kondisi buntu itu berlangsung sampai laga hampir berakhir.Â
Hanya 6 menit sebelum akhir laga, pemain muda Nico O'Reilly, akhirnya berada di tempat yang tepat pada waktu yang tepat untuk membawa City unggul 1-0. Kemudian pemain pengganti Kovacic memastikan kemenangan dengan gol kedua City.Â
Ini adalah hasil yang mengesankan, kemenangan kedelapan berturut-turut The Citizen di Premier League yang berlangsung di stadion tua yang megah di Kota Liverpool sekaligus mendongkrak dari posisi kelima ke posisi keempat klasemen.Â
Lima tim teratas di akhir musim akan lolos ke Liga Champions musim depan dan pasukan Pep Guardiola mengincar kampanye ke-15 berturut-turut di kompetisi elite Eropa tersebut.Â
Sementara bagi Kevin de Bruyne ini adalah musim terakhirnya bersama Manchester City yang akhir musim ini tidak memperpanjang kontraknya.Â
Skuad Guardiola tetap AgresifÂ
Dalam laga malam itu, anak asuh Pep Guardiola lah yang melakukan serangan awal, menekan dan mengancam gawang The Toffees, Everton yang dikawal Jordan Pickford.Â
Ada momen ketika Savinho mengharapkan hadiah tembakan penalti pada menit ke-14 setelah berbenturan dengan Jack Harrison di tiang belakang menyusul umpan silang De Bruyne ke kotak penalti.Â
Namun review dari VAR menyimpulkan bahwa tidak ada kontak pelanggaran serius dengan pemain sayap City tersebut yang bersikeras bahwa itu seharusnya tendangan penalti. Wasit tetap berpegang pada VAR.Â
Ancaman berikutnya ke gawang Everton terjadi ketika bek kanan Matheus Nunes memaksa Jordan Pickford melakukan penyelamatan gemilang dari tendangan kaki kirinya sejauh 20 yard.Â
Peluang emas lainnya terjadi ketika De Bruyne kurang beruntung karena tidak berhasil membuka skor bagi City pada menit ke-43, melepaskan tembakan dari luar kotak penalti namun tendangannya membentur tiang gawang.Â
Begitu pula lini belakang City tak luput dari ancaman skuad Everton. Kiper City, Stefan Ortega Moreno, yang bermain untuk ke-11 kalinya musim ini saat Ederson absen, melakukan penyelamatan gemilang dari sundulan Jarrad Branthwaite.Â
Dalam laga malam itu performa skuad City tersendat danbuntu dalam menembus pertahanan Everton tetapi akhirnya memastikan kemenangan penting untk kokoh di posisi 5 besar sebagai zobna Liga Champions.Â
Laga berikutnya bagi City adalah laga kandang melawan Aston Villa, dalam laga tersebut City wajib menang untuk memperkokoh posisi di 5 besar klasemen Premier League.Â
Selamat untuk Pep Guardiola atas kemenangan penting ini, tapi perjalanan masih panjang dan tantangan semakin berat sudah menunggu di depan.Â
#EvertonVsManCityÂ
*****Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI