Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Chelsea Mulai Menggeliat, Manchester City Tak Berdaya di Stamford Bridge

13 November 2023   05:47 Diperbarui: 13 November 2023   12:32 387
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Erling Haaland berduel dengan Marc Cucurella, bek Chelsea (Foto Reuters/Dylan Martinez). 

Chelsea kembali menelan korban tim top 5 Premier League pada matchweek 12 pekan ini. Setelah pada minggu lalu memenangkan derbi London 4-1 atas Tottenham Hotspur, kini The Blues berhasil menahan imbang juara bertahan Manchester City. 

Laga klasik Chelsea dan Manchester City berakhir 4-4 berlangsung di Stamford Bridge, Minggu (12/11/23) kick off mulai pukul 23.30 WIB. 

Laga ini bisa diberi tajuk sebagai laga Super Sunday karena merupakan Big Match Liga Inggris yang nuansa persaingannya sangat ketat. 

Kendati saat ini Chelsea berada di luar 5 besar, tetapi mereka dalam dua laga terakhirnya mulai memperlihatkan pengingkatan kinerja yang sangat berarti. Coach Mauricio Pochettino mulai mampu menerapkan taktikal yang tepat bersama The Blues. 

Dalam duel sengit malam itu bisa dikatakan sebagai pertandingan Premier League pertama yang menampilkan empat gol bagi masing-masing tim. 

Sebelumnya terjadi ketika Liverpool dan Arsenal bermain imbang 4-4 pada musim kompetisi edisi Premier League tahun 2009. 


Tim asuhan Pep Guardiola berhasil mencetak gol pertamanya ketika laga baru berjalan 25 menit melalui tembakan hadiah penalti oleh Erling Haaland. Kiper Chelsea, Robert Sanchez tidak mampu mencegah tembakan keras Haaland.  

Hukuman penalti ini hadiah yang diberikan wasit karena pelanggaran terhadap Haaland di area penalti oleh Marc Cucurella.

Namun keunggulan tim tamu hanya bertahan empat menit, bek tengah Chelsea asal Brasil, Thiago Silva menyundul umpan sepak pojok dari Conor Gallagher untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1. 

Dengan golnya ini maka pemain kawakan Brasil ini menjadi pemain keempat berusia 39 tahun yang mencetak gol di Premier League setelah Teddy Sheringham, Dean Windass, dan Ryan Giggs. 

Setelah gol tersebut, Chelsea bermain semakin menekan. Hasilnya Chelsea kemudian unggul 2-1 atas Manchester City pada menit ke-37. 

Raheem Sterling berhasil mencetak gol dengan memanfaatkan umpan silang dari Reece James di tiang jauh sekaligus menjadi gol pertamanya ke gawang mantan klubnya, Manchester City. 

Sebelum babak pertama usai sebuah peluang emas gagak dimanfaatkan oleh Haaland untuk gol keduanya. 

Tendangan Haaland yang mendatar dapat diselamatkan dengan luar biasa oleh Robert Sanchez. 

Gol penyama kedudukan itupun tetap lahir dari Manuel Akanji yang berhasil membobol gawang Chelsea untuk menyamakan kedudukan 2-2 dan bertahan hingga jeda babak pertama.

Akanji berhasil menyundul bola dari umpan silang sayap kiri Bernardo Silva. Gol ini baginya adalah gol ketiga dari tiga pertandingan terakhirnya di semua kompetisi bersama City. 

Babak kedua baru berjalan dua menit, Haaland akhirnya berhasil membuat gol keduanya dengan melakukan tembakan ke tiang jauh gawang yang dikawal Sanchez. City 3-2 Chelsea. 

Namun The Blues Chelsea membalas sebuah gol sontekan Nicolas Jackson. Skor kedua tim kembali imbang menjadi 3-3. 

Gol ini terjadi ketika Ederson, yang baru saja mendapat perawatan karena cedera, hanya mampu menepis tendangan jarak jauh Gallagher ke arah Nicolas Jackson. Lalu hanya dengan sebuah sentuhan bola melewati kiper City asal Brasil itu untuk menjadikan skor 3-3 pada menit ke-67. 

Beberapa peluang tuan rumah terbuka salah satunya Malo Gusto menyia-nyiakan peluang bagus untuk membawa Chelsea kembali unggul, dengan melepaskan tendangan melengkung tapi melambung melewati mistar gawang.

Malah tim tamu berhasil kembali memimpin pada menit ke-86 melalui Rodri untuk keunggulan mereka menjadi 4-3. Rodri melakukan tembakan dari luar kotak penalti, bolanya terdefleksi oleh Thiago Silva sebelum masuk ke gawang Sanchez. 

Laga memasuki masa injury time dan pasukan Pep Guardiola menganggap bahwa mereka berhasil memenangkan laga ini. 

Namun tidak pernah mereka perkirakan terjadi pada menit kelima masa tambahan waktu, Chelsea mendapat hadiah penalti atas pelanggaran pemain pengganti Armando Broja yang dilakukan Ruben Dias. 

Cole Palmer, mantan pemain City menjadi algojo penentu malam itu. Dia melangkah maju dan melepaskan tendangan penaltinya melewati Ederson untuk mengakhiri pertandingan yang berlangsung sengit ini dengan skor 4-4. 

Walaupun mengalami kehilangan 2 poin dari imbang ini, Manchester City masih memimpin puncak klasemen dengan 28 poin. Mereka mengungguli satu poin atas Liverpool dan Arsenal masing di posisi kedua dan ketiga. 

Sementara itu Chelsea tetap berada pada peringkat 10 dengan tambahan satu poin menjadi 16 poin. Pada pekan ke-13 Chelsea akan berhadapan melawan Newcastle United. 

Salam bola @hensa17. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun