Mohon tunggu...
Greg Satria
Greg Satria Mohon Tunggu... Wiraswasta - FOOTBALL ENTHUSIAST

Learn Anything, Expect Nothing

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Spurs Digulung Manchester City, Membuat Arsenal jadi Merana

15 Mei 2024   07:23 Diperbarui: 15 Mei 2024   18:37 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Momen Erling Haaland melakukan tap-in untuk gol pertama ke gawang Spurs, pada 15/5/24 dini hari WIB. (Foto oleh Ben Stansall / AFP via kompas.com)

Tidak ada pertolongan yang mampu diberikan Spurs kepada musuh sekotanya, Arsenal, pada Rabu (15/5/2024) dini hari WIB. Menjamu Manchester City di Tottenham Hotspur Stadium, The Lillywhite tumbang 0-2 lewat dua gol Erling Haaland. Kekalahan yang membuat Spurs harus out dari persaingan Zona UEFA Champions League (UCL). Namun yang lebih merana, justru adalah Arsenal.

Segala cara dilakukan fans dan pemain Arsenal agar Spurs memenangkan laga ini. Mulai dari memberi "ucapan manis" ke klub rival sekota dengan mengikrarkan diri menjadi fans sejati Spurs, bila tak takluk dari City. Maupun cara sedikit ekstrem, lewat menyalakan kembang api di dekat hotel tempat pemain Citizen menginap.

Namun itu tidak menggoyahkan fokus tim asuhan Pep Guardiola di laga semalam. Bermain imbang tanpa gol di babak pertama, sontekan Haaland menit 51' mampu buka keunggulan Citizen. Pelanggaran Pedro Porro kepada Jeremy Doku di ujung laga berikan kado penalti, yang pasti tak disia-siakan Haaland untuk taklukkan Guglielmo Vicario.

Dengan English Premier League (EPL) menyisakan satu partai lagi, City sekarang berada di puncak lewat torehan 88 poin. Di laga pamungkas, Minggu (19/5/2024) esok, Citizen tinggal berjuang untuk menang melawan West Ham United di kandang sendiri, Etihad Stadium.

Sementara Arsenal yang merana karena hasil ini, turun ke rank 2 dengan perolehan 86 poin. Memainkan laga terakhir kontra Everton di Emirates (19/5/2024), mereka hanya bisa berharap keajaiban agar City tergelincir melawan West Ham.


Menurut pendapat saya, kans Manchester City untuk meraih back-to-back champions EPL ke-4 nya berada di angka 90%. Mereka terbukti tidak pernah gagal di partai pamungkas yang menentukan. 

Seperti tahun 2012, dimana gol legendaris Kun Aguero membawa City kalahkan QPR 2-1 dan membuat Manchester United gigit jari di akhir laga. Kemudian tahun 2022, dimana mereka terlibat balapan hingga akhir melawan Liverpool pun, sukses menang di laga akhir.

Kans 10% bagi Arsenal untuk juara, terjadi jika seluruh tim West Ham ingin membantu mantan pemain mereka Declan Rice. Rekrutan Arsenal musim ini merupakan pemain yang sangat dihargai oleh kubu The Hammers, dan mungkin saja mereka akan bermain spartan untuk sang ex-Kapten menjadi juara EPL.

Jalannya Laga dan Momen Menit 86'

Manajer Spurs Ange Postecoglu, sudah menyatakan fokus bermain di laga ini adalah kemenangan untuk timnya. Bukan untuk kepentingan Arsenal ataupun Manchester City. Mindset yang cukup tepat, mengingat Spurs masih punya peluang (kendati kecil), untuk berlaga di UCL musim depan.

Menggunakan formasi 4-3-2-1, Vicario tetap menjadi andalan di bawah mistar bersama kuartet bertahan Pedro Porro, Cristian Romero, Radu Dragusin dan Micky van de Ven. Tidak ada ruang uji coba terhadap pemain fullback kiri yang menjadi masalah Spurs, van de Ven menjadi solusi terbaik untuk hadapi sang petahana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun