Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan dan sejak 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Euro 2020, Mampukah Prancis Kembali Sandingkan Piala Dunia dan Piala Eropa?

6 Juni 2021   05:41 Diperbarui: 7 Juni 2021   19:01 643
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penyerang Perancis, Antoine Griezmann (tengah), merayakan golnya dengan Kylian Mbappe, setelah mencetak gol kedua dalam pertandingan persahabatan Perancis vs Wales di Stadion Allianz Riviera, Nice, pada Rabu (2/6/2021) | (Foto: FRANCK FIFE/AFP via kompas.com)

Mereka bahkan sekarang menambahkan Karim Benzema ke dalam daftar pemain untuk memperkuat lini depan pasukan Les Bleus. 

Bintang Real Madrid itu baru kembali ke dalam skuad asuhan Deschamps setelah hampir enam tahun absen bersama Prancis.  

Kylian Mbappe (Foto Getty Images)
Kylian Mbappe (Foto Getty Images)

Benzema masuk ke turnamen ini dengan catatan musim kompetisi di La Liga yang mengesankan. Dia berhasil mencetak dengan 30 gol terbaiknya di semua kompetisi. 

Benzema dianggap sosok yang tepat saat ini masuk ke dalam tim untuk memperkuat posisi yang bisa dibilang terlihat sebagai yang terlemah di skuat Prancis. 

Olivier Giroud sejauh ini sering dipilih untuk memimpin di lini depan sebagai striker namun kurang begitu produktif. 

Dengan tambahkan Benzema bergabung bersama Kylian Mbappe dan Antoine Griezmann maka kini Prancis memiliki trio penyerang yang berpotensi menakutkan tim manapun. 

Mbappe, pemain berusia 22 tahun itu memiliki catatan mencengangkan. Dia berhasil mencetak 27 gol dalam 31 penampilan sebagai starter di Ligue 1 untuk Paris Saint-Germain. 

Secara keseluruhan pencapaian Mbappe, total menyelesaikan musim kompetisi dengan 42 gol dari 47 penampilan di semua kompetisi, menjadikannya yang paling produktif dalam karirnya seperti dilansir UEFA.com (24/5/21).

"Kami memiliki tim PlayStation tetapi akan tetap menjadi tim PlayStation jika kami tidak memenangkan trofi," kata gelandang Manchester United itu kepada Eurosport (5/6/21). 

Pogba juga selalu berpesan kepada kawan-kawannya dalam skuad asuhan Deschamps tersebut, bahwa mereka harus tetap rendah hati. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun