Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan dan sejak 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Jangan Remehkan Jose Mourinho bersama Tottenham Hotspur

11 November 2020   00:00 Diperbarui: 11 November 2020   06:58 358
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jose Mourinho dan Harry Kane (Foto Skysports.com) 

Liga Primer Inggris hingga pekan ke-8 menunjukkan persaingan semakin ketat untuk perebutan puncak klasemen. Saat ini Leicester berada di posisi pertama klasemen dengan 18 poin disusul kemudian oleh Spurs di posisi ke-2 dan Liverpool ke-3 masing-masing dengan 17 poin. Pada posisi ke-4 ada Southampton yang menggeser Chelsea ke peringkat 4.

BACA JUGA : Ibrahimovic Sosok Penyelamat Milan dari Kekalahan Memalukan

Tottenham Hotspur hanya selisih 1 poin saja dengan pemuncak klasemen, Leicester sehingga pada mathcday 9 bisa saja pasukan Jose Mourinho ini menduduki peringkat pertama jika Leicester tergelincir di Anfield oleh Liverpool.

Beberapa pengamat yang semula meremehkan kekuatan Spurs kini mereka rame-rame menempatkan skuad asal London ini sebagai salah satu kandidat juara. 

Walaupun perjalanan kompetisi masih sangat jauh karena baru delapan laga, namun melihat performa pasukan Lilywhite ini sangat mengesankan.

Legenda Old Trafford, Gary Neville beberapa minggu lalu menilai Spurs tidak bisa memenangkan liga bersama Mourinho. Tetapi dia kini berubah penilaiannya terhadap Spurs. 

Neville sangat setuju dengan Carragher bahwa itu akan menjadi cerita paling luar biasa melihat Mourinho memenangkan Liga Inggris bersama Spurs.

"Saya tidak berpikir mereka bisa memenangkan liga, saya benar-benar tidak, tetapi karena Jose Mourinho ada di sana, akan ada elemen pemikiran dia bisa melakukan hal yang tidak terpikirkan."

Demikian kata Gary Neville tentang peluang Spurs memenangkan gelar Premier League seperti disampaikannya kepada Skysports.com (9/11/20).

Sosok Jose Mourinho masih menjadi pelatih yang banyak diperhitungkan di Liga Inggris ini. Pamornya, pelatih asal Portugal ini rupanya tidak kalah dari Pep Guardiola dan Juergen Klopp. 

Pengalaman Mourinho menangani klub-klub besar di Eropa, seperti Real Madrid, Inter Milan, Manchester United dan Chelsea, menjadi referensi kuat dirinya masuk jajaran pelatih kelas satu.

Sementara Legenda Liverpool, Jamie Carragher  mempunyai pemikiran yang senada dengan Neville tentang prospek Jose Mourinho membawa Spurs lebih tinggi di kompetisi ini. .

Berbicara pada Monday Night Football (MNF), Jamie Carragher mengakui dia akan menikmati prospek Jose Mourinho mendapatkan kembali trofi Liga Premier setelah menjadi sasaran kritik dalam lima tahun sejak kampanye perebutan gelar terakhirnya.

"Saya jelas ingin Liverpool memenangi liga, tetapi jika orang lain memenanginya, saya ingin melihat Jose Mourinho menang lagi," kata Carragher kepada MNF yang dilansir Skysports.com (9/11/20)..

Mourinho telah banyak dilecehkan dengan tuduhan bahwa dia adalah pria kemarin sore yang sepak bolanya berasal dari era yang berbeda. Para pengamat melihat taktiknya dengan istilah Parkir Bus begitu terkenal dalam dunia sepakbola.

Namun kini lihat bagaimana Mourinho membangun Spurs dengan permainan menyerang yang sangat berbeda dengan paham parkir bus yang dianutnya selama ini. 

Apalagi sejak kehadiran Gareth Bale dari Real Madrid, Jose memiliki tiga penyerang tajam pada sosok-sosok Harry Kane, Son Heung Min dan Bale sendiri.

Bagi Mourinho, kekuatan Spurs saat ini adalah kepemimpinan Harry Kane di lini depan. Sosoknya sangat dibutuhkan bagi skuad Spurs dalam memberikan motivasi.

Kane dan Bale (Foto Skysports.com)
Kane dan Bale (Foto Skysports.com)

Striker Timnas England ini sudah banyak memberikan rekor selama penampilannya bersama Spurs.  Menurut Skysports, jumlah catatan rekor Harry Kane yang luar biasa bisa kita simak berikut ini.

Kane mencetak gol ke-150 Liga Premier melawan West Brom setelah mencetak gol ke-200 Tottenham pada Kamis lalu di Liga Eropa.

Striker Spurs tersebut telah mencetak delapan gol dalam delapan penampilan Liga Premier melawan West Brom, satu dari sembilan tim yang rata-rata satu gol per pertandingan dalam kompetisi.

Kane memiliki 13 gol dan 10 assist dalam 14 pertandingan di semua kompetisi untuk Spurs musim ini.

Kapten Inggris itu telah terlibat langsung dalam 13 gol dalam enam pertandingan tandang terakhirnya di Premier League (7 gol dan 6 assist).

Kane telah mencetak 33 gol dalam 31 pertandingan terakhirnya di Liga Premier melawan tim-tim yang baru dipromosikan.

Hanya Alan Shearer (212 laga) dan Sergio Aguero (217 laga) yang mencetak gol Liga Premier ke-150 mereka dalam penampilan yang lebih sedikit dari Kane, yang melakukannya dalam pertandingan ke-218 di kompetisi tersebut.

Dengan modal catatan impresif Harry Kane tersebut patut diperhitungkan bahwa Spurs bersama Mourinho bisa membuat kejutan memenangkan Liga Inggris tahun ini. Waspadalah...

Salam hangat dan sehat selalu @hensa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun