Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan dan sejak 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Hanya Indonesia Wakil ASEAN yang Lolos ke Putaran Final Piala Asia U-16 di Bahrain

23 September 2019   06:22 Diperbarui: 23 September 2019   17:38 1305
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Marselino Ferdinan. Tribunjatim | Ndaru Wijayanto

Timnas Indonesia U-16 merupakan satu-satunya wakil ASEAN yang berhasil lolos ke putaran final Piala Asia U-16 di Bahrain tahun 2020. Tim papan atas seperti Thailand, Vietnam, Malaysia dan Myanmar gagal meraih tiket tersebut. 

Klasemen akhir yang dirilis The AFC.com (22/9/19) semua juara grup sbenyak 11 tim yang berhak lolos adalah Tajkistan (Grup A), India (B), Iran (C), Saudi Arabia (D), Qatar (E), Uni Emirat Arab (F), China (G), Australia (H), Korea Utara (I), Jepang (J) dan Korea Selatan (K).

Selain 11 negara tersebut maka ada 4 tim sebagai runner up terbaik yaitu Indonesia dengan 7 poin dan surplus 12 gol, Yaman (7 poin 12 gol), Uzbekistan (7 poin 3 gol) dan Oman (7 poin 3 gol).

Hasil ini adalah kebanggaan fans Garuda yang selalu mendukung prestasi mereka di kancah international. Dalam laga terakhir grup G yang sangat menentukan melawan China di Satdion Gelora Bung Karno pada Minggu (22/9/19) malam, Indonesia berhasil menahan draw China yang lebih diunggulkan.

Marselino Ferdinan (Foto CNNIndonesia/Andry Novelino)
Marselino Ferdinan (Foto CNNIndonesia/Andry Novelino)

Usai laga tersebut pelatih Garuda Asia, Bima Sakti Tukiman sangat memberikan apresiasi kerja keras pemainnya. Pada laga tersebut Garuda Asia menampilkan permainan yang sangat mengesankan. Penuh dengan semangat tinggi. Apalagi para pemain muda ini baru pertama kalinya bermain di Stadion GBK.

"Pertama saya mengucapkan alhamdulillah, terima kasih atas kerja keras pemain, ofisial, wartawan dan masyarakat Indonesia karena doa mereka luar biasa. Kami punya poin sama dengan China, namun kalah selisih gol. Ini semua hasil yang patut disyukuri berkat kerja keras seluruh elemen tim, dan tentunya pemain." Demikian kata Bima Sakti kepada para Pewarta dalam wawancara usai laga malam itu seperti dilansir PSSI.org (23/9/19).

Pada awal-awal laga pemain Garuda Asia terlihat masih gugup menerima serangan cepat China. Namun hanya beberapa saat saja selanjutnya Indonesia berhasil mengendalikan permainan. Beberapa serangan dari sisi sayap dan umpan-umpan terarah dari tengah mulai mengancam gawang China.

Paling tidak ada 3 peluang emas untuk mencetak gol. Tendangan kaki kanan Marselino Ferdinan di area penalti melambung tinggi. Ahmad Athallah melakukan pergerakkan dari sisi sayap kanan dan tinggal berhadapan dengan penjaga gawang China, Li Hao. Namun sangat disayangkan tendangan keras Athallah membentur tiang gawang. Satu peluang lagi adalah tendangan Aditya Daffa di dalam kotak penalti yang juga bisa ditangkap dengan baik oleh Li Hao.

Timnas Indonesia U-16 menurunkan formasi 4-3-3 dengan menurunkan penjaga gawang Made Putra Kaicen. Kuartet lini belakang mereka adalah Aditya Rangga, Marcell Januar, Dimas Juliono dan Alexandro Felix. Mereka benar-benar bermian disiplin menjaga area pertahan Garuda. Komunikasi yang terjalin dengan baik. Ini adalah penampilan yang luar biasa dari lini belakang Garuda Asia.

Lini tengah menurunkan trio Resa Aditya yang lebih fokus bertanggung jawab sebagai gelandang bertahan. Sementara Aditya Daffa menjaga keseimbangan transisi. Marselino Ferdinan bertugas sebagai gelandang serang membantu striker utama. Mereka adalah trio yang berjuang mengimbangi lini tengah China yang lebih kuat staminanya dengan postur tubunh tinggi kekar.

Mochamad Faizal bergerak di sisi sayap kanan dan Ruy Arianto di sisi kiri. Mereka merupakan sayap-sayap cepat yang sering merepotkan pertahan China. Striker Garuda Asia, Athallah Araihan kembali diturunkan sebagai tumpuan pencetak gol. Beberapa kali bomber Garuda Muda ini mengancam gawang China salah satunya di babak pertama yang tendangan kerasnya membentur tiang gawang.

Selamat kepada Timnas Garuda U-16 atas prestasi lolos keputaran final Piala Asia U-16 di Bahrain pada tahun 2020. Bravo Merah Putih.

Salam hangat @hensa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun