Mohon tunggu...
Heni Pristianingsih
Heni Pristianingsih Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Mencari inspirasi hidup melalui kisah dan pengalaman

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Kaum Pria, Pilih Wanita yang Mau Diajak Hidup Susah

21 Mei 2021   12:39 Diperbarui: 21 Mei 2021   12:57 448
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Foto : cnnindonesia.com

Jika ingin meraih prestise maka carilah wanita yang berparas cantik dan berbodi seksi. Jika ingin bahagia maka carilah wanita yang mau menerima anda apa adanya.

 

Mencari pasangan yang ideal memang menjadi dambaan bagi setiap orang. Kelemahan dari kaum pria, apabila mereka sudah jatuh cinta maka akan rela melakukan apa saja demi wanita yang dicintainya itu. 

Kisah Cleopatra si Ratu Mesir kuno mampu menaklukkan hati Mark Anthony dan Julius Caesar. Aleksandra Lisowska dari seorang budak bisa menjadi istri kesayangan King Sulaiman dari Kerajaan Ottoman. 

Kalau versi Indonesia, kita memiliki putri Ken Dedes yang memiliki aura kecantikan luar biasa hingga menyebabkan pertumpahan darah dari suaminya Tunggul Ametung oleh Ken Arok yang selanjutnya menjadi Raja Singasari. 


Secara garis besar, para wanita di atas bukan hanya memiliki daya tarik fisik yang memikat.  Kecerdasan dan kemuliaan juga merupakan salah satu nilai lebih pada diri mereka.

Bayangkan, apabila tidak cerdas, mana mungkin seorang Cleopatra akan bisa berkuasa menjadi ratu sementara dia harus bersaing dengan adiknya sendiri ? 

Pada kisah Aleksandra Lisowska atau dikenal dengan sebutan Hurrem juga sama. Bagaimana dia harus bertahan dan setia melayani King Sulaiman di tengah persaingan yang terjadi baik dengan permaisuri ataupun kerabat kerajaan yang lain? 

Sementara untuk kisah Ken Dedes, aurat yang bersinar dan anggapan bahwa dirinya akan menurunkan raja-raja di Jawa telah membuat Ken Arok jatuh hati hingga berbuat nekat dengan membunuh Akuwu Tunggul Ametung suaminya. 

Kisah lain yang tidak kalah seru tentang Ratu Jodha dari India. Bukan hanya tentang mengatur urusan rumah tangga kerajaan, kelihaiannya dalam memanah, catur, dan bela diri telah membuatnya menjadi sosok ratu yang spesial di hati raja. 

Jika diamati dalam sejarah para perempuan yang mampu mengambil hati para raja itu maka tampak bahwa mereka bukan golongan wanita yang sembarangan atau memiliki kelebihan dibandingkan dengan para wanita pada umumnya. 

Beberapa hari ini tersebar video yang menggambarkan seorang wanita sedang membakar pakaian milik suaminya. Hal tersebut dilakukan setelah dia melihat video perselingkuhan suaminya dengan wanita lain. 

Dalam video yang diunggah oleh perempuan tadi, tampak suaminya sedang menghadiri perayaan ulang tahun seorang wanita yang cukup meriah. 

Dengan membawa satu bouquet uang yang konon sebesar 15 juta dan seuntai kalung emas, laki-laki suami perempuan tadi memeluk dan mencium mesra teman wanitanya. Pemandangan yang sungguh romantis dan mengesankan apabila si pria belum memiliki istri tentunya. 

Apa yang diperbuat pria ini salah satu representasi dari pernyataan saya sebelumnya bahwa laki-laki yang jatuh cinta pasti akan memberikan apa saja demi wanita yang dicintainya tadi. 

Pernyataan yang cukup mengejutkan dari istri bahwa ternyata si suami sebenarnya tidak cakap dalam mengatasi pekerjaan rumah tangga. Kesuksesan yang mereka miliki itu sebagian besar merupakan hasil kerja keras berdua terutama sang istri. 

Saya tidak berhenti berpikir, kenapa laki-laki yang sudah dilanda cinta tersebut bisa berubah menjadi bodoh dan tidak mampu menggunakan akal sehatnya lagi. 

He is a man not a king. Mungkin ini yang membedakan pola pikir antara raja dan manusia biasa. Raja akan lebih menyayangi salah satu istri yang paling cerdas, pengertian, dan setia kepadanya dibandingkan para istri lainnya. Kecantikan penting tetapi bukan itu saja prioritas utama bagi seorang raja.

Sementara laki-laki awam (si pria tadi) lebih terpesona karena kecantikan fisik dari paras muka yang ayu, kulit putih, dan bentuk badan yang aduhai serta usia wanita yang mungkin lebih muda (dari istrinya). 

Kesalahan dan kekhilafan bertubi-tubi telah dia lakukan sebagai laki-laki yang notabene memiliki pola pikir 90 % menggunakan akal/logika ketimbang perasaan pada setiap tindakannya. 

Sudah memiliki istri yang rela menjalani kehidupan dari 0 atau belum memiliki apa-apa, dia tega bermain api dengan wanita lain yang masih diragukan pula kesungguhan hatinya. 

Bukan karena saya wanita sehingga membela wanita juga tetapi ada sesuatu yang menggelitik dalam pemikiran saya. Bagaimana cara pria mengetahui bahwa si wanita memang benar-benar yang terbaik untuk dirinya? 

Untuk saat ini, pemberian uang dan berbagai hadiah yang bernilai secara materi mungkin akan membuat si wanita senantiasa bersikap manis dan baik hati kepada si pria. 

Apalagi jika kemudian muncul anggapan bahwa si pria merupakan ladang kekayaan yang harus tetap digali potensinya semaksimal mungkin, tentu yang ada sebenarnya bukan atas dasar cinta melainkan faktor kebutuhan (ekonomi). 

Andaikan kelak mereka benar-benar menjadi pasangan suami-istri. Satu-dua bulan pertama, ternyata menghadapi permasalahan secara ekonomi mungkin mereka dapat memaklumi. 

Namun, siapa yang akan memastikan jika si wanita yang dianggap sempurna ini akan tetap menerima kondisi pria sebagaimana adanya pada bulan-bulan berikutnya? 

Ingatlah kaum pria, mencari pasangan hidup yang mau diajak hidup senang sangatlah mudah. Bersikaplah romantis, peduli, dan royal kepada para wanita maka anda akan menaklukkan banyak hati karenanya. 

Tunjukkanlah kesuksesan anda dimana pun anda berada, pasti peluang mencari wanita akan lebih terbuka lebar dibandingkan jika anda seorang pengangguran atau tidak memiliki pekerjaan yang pasti. 

Akan tetapi, mencari pasangan hidup yang mau diajak hidup susah itu 1000 : 1 keberadaannya. Itu sebenarnya satu hal penting yang harus anda cermati. Bukankan salah tujuan dari sebuah pernikahan itu agar kita dapat hidup bahagia dan damai di dunia dan akhirat?

Dalam agama (Islam) juga telah dijelaskan bahwa seorang laki-laki dapat memilih istri karena 4 hal yaitu kecantikan, kekayaan, keturunan, dan keimanan. Pilihan yang terakhir inilah yang lebih diutamakan.

Seorang perempuan dapat setia dalam keadaan kekurangan itu karena dia memiliki iman.Pada dasarnya, tidak ada satupun wanita yang tidak tertarik dengan berlimpahnya materi. 

Namun, kemampuan untuk menahan diri dan bersabar serta menerima keadaan dari suami yang membuatnya untuk ikhlas. Ini hanya diperoleh pada istri yang memiliki keimanan yang teguh.

Bagi kaum pria yang masih lajang dan ingin mencari pendamping hidup maka carilah perempuan yang memiliki karakter seperti ini. 

Ketika anda nanti sudah bertemu dengan perempuan yang seperti ini maka lebih baik anda berpikir berkali-kali untuk mencari penggantinya. 

Jangan sampai karena godaan (setan) yang berada di luar rumah, anda melalaikan malaikat yang senantiasa mengurus keperluan anda dan anak-anak dengan penuh kesabaran dan kasih-sayang. 

Dia seorang wanita yang siap merawat anda ketika dalam keadaan sakit atau berduka. Dia yang  akan berada di sisi anda untuk menyiapkan dan menemani anda makan. Terlebih, dia adalah perempuan pertama setelah ibu anda, yang setia mendampingi hidup ketika anda berada dalam posisi terpuruk sekalipun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun