Mohon tunggu...
Hendry Sianturi
Hendry Sianturi Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

manusia yang miskin wawasan.\r\n"corgito, ergo sum; Aku berpikir maka aku ada"

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bulan Romantis atau Derita

31 Januari 2012   19:32 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:13 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1328038194871437673

Sebentar lagi coklat akan menjadi makanan yang menjadi artis untuk beberapa hari pada bulan Februari ini. Puncaknya pada tangga 14 Februari, khususnya para kawula muda dan orang yang sudah'terkontaminasi' akan merayakan hari valentine dan biasanya akan membagi - bagikan coklat plus bungan dan barangkali sesajak puisi untuk lebih menghanyutkan kebutaan terhadap makna hari valentine. Sebenarnya untuk paparan historisnya sendiri, sedikit banyak kita sudah paham, hanya saja jika kita masih terjebak pada hegemoni seperti ini sementara derita bangsa masih banyak, apakah hal ini relevan?

Bulan februari, tingkat 'kecelakaan' akan tinggi. bulan yang digadang - gadang sebagai bulan momentum puncak asmara kawula muda. Oleh karena itu, seharusnya bagaimana mind set kita bisa direfresh bahwa permasalahan kita atau yang kita lakukan saat ini bukan untuk sekedar euforia momentum, tetapi lebih pada reflektifitasnya,

Februari, mari kita jadikan sebagai bulan pondasi untuk lebih memperbaiki dan membawa perubahan menuju harapan bersama bangsa. Dan semoga di bulan ini kita tidak terjebak dengan hegemoni dan euforia fana yang tidak beresensi.

Bagaimana mawar merah yang kita pegang, sementara pertiwi memanen mawar hitam?

info tentang artikel menarik

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun