Pengacara Kondang tanjung balai Karimun itu,  juga mendorong  seni budaya untuk di tampilkan,  terutama budaya piaman,  untuk bisa di tampilkan di setiap  acara, apalagi di pelantikan nanti. Seni budaya itu sangat penting! dan apalagi daerah kota Batam sekarang dikenal sebagai kota wisata. Dan kalau perlu di setiap hotel, harus ada seni budaya di situ.  kita tampilkan seni budaya kita(piaman), Sambungnya , saat di hotel Karimun city depan Rumah Dinas bupati Karimun itu.
Silaturahmi DPW Gempar juga menyambangi dan bersilaturahmi dengan dewan penasehat DPD PKDP Karimun H. Kamlis yang juga Plt DPD PKDP Karimun di Masjid PKDP Ath Thayyibah sungai Lakam.  H. Kamlis sangat mengapresiasi langkah kunjungan silaturahmi DPW Gempar untuk melakukan konsolidasi organisasi dan bersilaturahmi dengan kami kami (dewan penasehat PKDP) ucapnya , sambil menguak sedikit sejarah tentang berdirinya Masjid Ath Thayyibah yang di rintis dari pembelian rumah panggung yang kemudian di jadikan Surau sampai  pembebasan lahan untuk di pendirian Masjid PKDP. Alhamdulillah .Â
"Dengan dorongan semangat dari orang tua tua dan warga PKDP , sekarang Masjid Ath Thayyibah sudah memiliki Yayasan dengan atas milik PKDP " sambung H.Kamlis
Â
Ketua DPW Gempar kepri, Rizky Fernando Koto, sangat berterima kasih kepada DPD Gempar karimun dan jajaran sudah mengajak keliling dan silaturahmi dengan dewan penasehat dan orang tua PKDP di Karimun dan  juga di ajak singgah dan sholat bersama di masjid milik warga piaman (PKDP) di sungailakam,. Katanya kepada media ini saat mengakhiri kunjungan silaturahmi dan kembali ke kota Batam. (Mm)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI